Network
DESKJABAR - Untuk meningkatkan keberfungsian sosial dan memandirikan klien panti, Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat terus berupaya melakukan pelayanan terbaiknya. Salah satunya dengan memberi pelatihan kompetensi yang sesuai tuntutan zaman.
Untuk membuktikan seseorang berkompeten di bidang keahlian tertentu, setelah dilatih tentu harus dibuktikan dengan sertifikat kompetensi. Untuk itu Dinas Sosial Prov. Jabar melakukan kerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Kompetensi. Setiap klien yang telah dilatih akan mengikuti uji kompetensi dan mendapatkan sertifikat.
Kerjasama itu ditandatangani oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Dodo Suhendar dengan Kepala Panti Pembedayaan Sosial Bina Remaja (PPSBR) didampingi 3 orang perwakilan direktur. Yakni Sugeng dari Yayasan Kopi Sugeng, Zoelkifli (LKP Karya Duta) dan Tatang (LKP The Mechanic Center), di Bandung, Jumat 23 Oktober 2020.
Baca Juga: Di Pangandaran, Setiap Gas LPG 3 Kg Langka, yang Mengeluh Warga Mampu
Baca Juga: Walikota Tasikmalaya Budi Budiman Resmi Ditahan KPK Mulai Hari Ini
“Uji kompetensi klien akan diselenggarakan pada 25-26 November 2020. Dengan bidang yang akan diujikan barista, barber, otomotif, tata boga dan menjahit. Akan diuji oleh penguji level nasional”, jelas Dodo Suhendar.
Menurut Dodo, PPSBR Lembang ke depan akan menguatkan pelatihan barista untuk klien. Saat ini kebutuhan kopi baik lokal dan luar negri cukup tinggi. Tahun ini akan mulai dibangun kedai kopi di halaman PPSBR. Pengunjung dapat menikmati kopi sekaligus menikmati pemandangan alam Lembang.
“Barista di kedai kopi PPSBR nantinya merupakan para klien panti. Dengan begitu klien panti lebih percaya diri, bisa praktik langsung, dan dimotivasi membuka usaha sendiri di kemudian hari”, kata Dodo.***
