DESKJABAR - Cucurak merupakan tradisi masyarakat di Jawa Barat, khususnya warga Bogor menjelang tibanya bulan suci Ramadhan.
Entah siapa yang memulai tradisi makan bersama menjelang tibanya bulan suci Ramdhan dinamakan cucurak, tak seorangpun ada yang tahu, namun cucurak menjadi tradisi masyarakat Bogor.
Tradisi cucurak atau makan bersama jelang Ramdhan dilakukan masyarakat Bogor, biasanya dipadukan dengan berbagai kegiatan antara lain arisan, healing dan refreshing, kegiatan keagamaan hingga kegiatan olahraga.
Berbagai komunitas masyarakat Bogor seperti grup wanita sosialita, pengajian, arisan, sanggar seni, senam, dan grup olah raga antara lain komunitas sepeda, motor cross dan olah raga Badminton dan lain - lain tidak ketinggalan ikut meramaikan tradisi cucurak.
Seperti halnya grup Badminton Sabtu Seru di GOR IPB University Dramaga Bogor, komunitas Bulutangkis dari berbagai profesi, antara lain Karyawan, dosen, pengusaha, polisi hingga wartawan tidak mau kalah dengan ibu - ibu sosialita, kumpul bareng setelah olahraga langsung cucurak santap tumpeng pada Sabtu, 2 Maret 2024.
Ketua Panitia Badminton Cucurak, Yayat Supriatna saat dikonfirmasi DeskJabar.pikiran-rakyat.com di GOR IPB University Daramaga Bogor mengatakan, bahwa kegiatan ini dipadukan dengan pertandingan di internal komunitas.