Namun karena kepenasaran, Dodo Amas bersama warga lalu mengecek kembali takutnya yang dikira boneka itu adalah bayi. Dan benar saja, setelah dicek ternyata mayat bayi laki-laki.
Menurut Aud Sunarya, lokasi penemuan mayat bayi laki-laki itu di selokan atau saluran air tengah sawah yang airnya berasal dari Sungai Cibaruyan.
Baca Juga: Misteri Kuburan Cina di Sumedang, Ada Emas Senilai Rp 1,5 Miliar Ikut Dikubur
Sempat ada dugaan mayat bayi itu hanyut terbawa arus air besar semalam. Tapi mengingat saluran airnya banyak gorong-gorong, "kami meragukan bisa hanyut sejauh itu," ujar Aud.
Dugaan sementara, bayi malang tak berdosa itu sengaja dibuang di sekitar selokan, lalu pelakunya melarikan diri.
Pelaku juga diperkirakan bukan warga setempat karena berdasarkan data, tidak ada wanita warga setempat yang sedang hamil atau mau melahirkan.
"Kemungkinan pelakunya lewat ke sini, lalu membuang bayi kemudian pergi. Di sini kata warga tidak ada yang hamil," jelas Aud.
Sementara itu, Atin Supriati Kepala Wilayah Dusun Mancagar mengaku dirinya mendapat laporan dari warga yang datang ke rumahnya sekitar pukul 09.30 WIB.
Setelah mendapat laporan, Atin langsung menuju ke lokasi yang di sana sudah ramai sekali orang menyaksikan proses evakuasi mayat bayi tersebut.
Baca Juga: Kota Tasikmalaya di Akhir 2023, Bakal Dimeriahkan dengan Festival Seni Syukur Waktu 12