Baca Juga: Levy Madinda Tinggalkan Persib Bandung Usai Lawan Dewa United, Manajemen Ucapan Terima Kasih
Meski begitu bila musim hujan tiba sesekali ia menanam sendiri di lahan milikinya di kampung.
Saat ditanya kenapa lebih memilih lokasi yang cukup jauh dari sanak keluarganya ketimbang berdagang di daerahnya, Ia beralasan Tasik kotanya lebih besar dan memiliki pasar yang bagus selain juga didaerahnya sudah banyak pedagang kacang.
"Jualan di sini (Tasik) karena kotanya besar dan banyak tempat-tempat yang rame pengunjung. Kalau disana (Limbangan) sudah banyak pesaing," tuturnya.
Soma mengaku tak henti-hentinya bersyukur, pasalnya meski usianya melebihi setengah abad dirinya masih merasa sehat dan mampu untuk memikul barang dagangannya demi keluarga.
"Alhamdulillah abah masih diberi kesehatan dan masih kuat memanggul dagangan. Ini semua demi keluarga dan anak cucu abah," katanya bersemangat.
Diluar aktivitasnya berjualan pada Sabtu-Minggu, ia manfaatkan waktunya untuk berkumpul bareng keluarga sambil mengasuh cucu.
"Uang hasil jualan, selain membeli bahan lagi lebihnya digunakan untuk membeli makanan atau mainan untuk cucu," lanjutnya.
Tidur di Masjid
Dalam menjalani aktivitas selama puluhan tahun itu, untuk urusan istirahat dan tidur Soma lebih memilih masjid. Masjid menurutnya selain tempatnya aman sekaligus bisa melaksanakan sholat dan aktivitas ibadah lainnya.