DESKJABAR - Efek musim kemarau yang berkepanjangan saat ini, di wilayah Kabupaten Ciamis Jawa Barat tak kurang dari delapan hingga sembilan kecamatan mengalami kekeringan.
Akibat kekeringan tersebut, ke-9 wilayah itu mulai mengalami kekekurangan air sehingga harus mendapat bantuan suplai air bersih.
Hal itu disampaikan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya saat memberi arahan kepada Aparat Sipil Negara (ASN) dalam rangka peningkatan kapasitas aparatur kecamatan dan desa untuk 3 kecamatan yakni Kecamatan Cidolog, Cimaragas dan Cijeungjing di Aula Gedung Ponpes Darussalam Ciamis, Rabu, 26 September 2023.
"Saat ini ada sekitar 8 sampai 9 kecamatan di Kabupaten Ciamis yang sudah mengalami kekeringan dan harus di suplai air bersih secara intens," ujar bupati.
Bupati Herdiat pun hampir dalam setiap kesempatan tak bosan menghimbau dan mengajak masyarakat untuk bisa menghemat penggunaan air serta mengajak untuk menghindari dan mencegah potensi kebakaran.
"Pandai-pandai menghemat air bersih, waspada terhadap potensi kebakaran baik lahan, kebun dan rumah," ucapnya.
Ia juga meminta para camat dan kepala desa untuk terus mensosialisasikan terkait kemarau panjang dan potensi kebakaran.
Terjunkan PDAM dan BPBD