Network
DESKJABAR - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan proyek jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap), dipastikan akan segera dibangun. Kementerian PUPR tetap akan melanjutkan proyek jalan tol yang menghubungkan Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah ini.
Menurut Bsuki, pembangunan Tol Getaci penting untuk dibangun, untuk mengatasi kendala lalu-lintas di sepanjang jalan nasional Bandung-Tasikmalaya-Cilacap yang kerap dilanda kemacetan.
Baca Juga: Gaji PNS Naik Diumumkan Hari Ini oleh Presiden Jokowi: Ini Besaran Gaji Gol 1-IV Saat Ini dan Tukin
Namun karena Tol Getaci yang membentang dari Gedebage (Bandung) hingga Cilacap sejauh 206,65 kilometeritu dinilai terlalu kepanjangan, maka akan dibatasi pembangunannya hanya sampai Ciamis saja.
"Ini yang paling dibutuhkan, saya kira kita akan mengerjakan yang bagian Gedebage hingga Ciamis terlebih dahulu. Jarak Gedebage-Ciamis sendiri sekitar 108 km," ujar Menteri Basuki Hadimuljono kepada wartawan usai melakukan rapat kerja dengan Komisi V DPR, di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Kata Menko Perekonomian Airlangga
Hal senada ditegaskan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Pada Konferensi Pers Evaluasi proyek strategis nasional (PSN), di Jakarta Senin beberapa pekan lalu ditegaskan, Tol Getaci sepanjang 206,65 km tetap akan masuk ke dalam jajaran PSN meski Presiden Jokowi nanti tidak menjabat lagi.
"Hanya saja, hingga 2024 mendatang jalan tol ini (Tol Getaci) baru ditargetkan tersambung hingga Ciamis", ujar Airlangga Hartarto.
Airlangga Hartarto juga menegaskan, kelanjutan proyek Tol Getaci sudah dibahas dengan Menteri PUPR. Hasilnya tetap prioritas dan sampai 2024 selesai sampai Ciamis, belum nyambung ke Cilacap.
Berdasarkan hasil evaluasi, kata Airlangga, disebabkan dari segi pembiayaan masih menemui kendala, anggaran untuk pembangunan Tol Getaci akan dipecah, sebagian masuk ke anggaran pembangunan 2025.
"Dari segi perencanaan tentu semua (estimasi biaya) sudah ada. Namun dari segi anggaran, itu masuk ke anggaran 2025 nanti," kata Airlangga. Adapun anggaran pembangunan Tol Getaci untuk tahun 2025, jelas Airlangga akan dibahas pada tahun 2024.
Baca Juga: Kontestasi Pilgub Jabar 2024 Akan Seru, 3 Mantan Bupati dan 1 Mantan Wali Kota Akan Saling Jegal
Akhir 2023 mulai pembangunan konstruksi
Sementara itu di tempat terpisah, Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur PUPR Herry Trisaputra Zuna mengatakan, dalam market sounding yang telah dilakukannya, ada sejumlah perusahaan (di antaranya dari China) yang tertarik menggarap proyek Tol Getaci.
"Setidaknya ada dua investor China yang menyatakan minatnya secara langsung. Yang lokal (antara lain) ada Jasa Marga," kata Herry kepada media di Kantor Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur (DJPI), Jakarta Selatan, Jumat yang baru
lalu.
Hery Trisaputra Zuna menegaskan, di akhir tahun 2023 ini proyek jalan Tol Getaci sampai Ciamis bisa mulai konstruksi. Namun untuk dapat memulainya, pemenang lelang harus segera ditentukan.
"Kalau mau (mengerjakan) konstruksi kan harus ada pemenang lelang dulu. Kalau kita mau akhir tahun (pembangunan konstruksi) berarti lelangnya harus sekarang. Nanti begitu dapet badan usahanya, tanahnya sudah ada yang bisa dikerjakan, sudah bisa langsung kerja," kata Hery.
Baca Juga: Tol Getaci Akan Terkoneksi dengan Tol Yogya: Tahap Awal Gedebage-Ciamis dan Yogyakarta-NYIA
Lokasi Gerbang Tol Getaci di Garut, Tasikmalaya, Ciamis
Selain telah adanya kepastian pembangunan jalan Tol Getaci hingga Ciamis, saat ini telah ditetapkan pula lokasi Gerbang Tol atau exit tol, Simpang Susun (SS) dan rest area di sepanjang Tol Getaci segmen Gedebage-Ciamis.
Dimulai dari junction Gedebage sebagai titik awalnya, di ruas jalan Tol Getaci segmen Gedebage-Ciamis ini telah ditetapkan 7 exit tol (Gerbang Tol), Simpang Susun (SS) dan 2 rest area sebagai berikut:
1. Gerbang Tol dan SS Majalaya
Berlokasi di Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, exit tol atau Gerbang Tol Getaci dan SS di Solokan Jeruk ini bisa dilalui dari jalan raya Majalaya - Cicalengka, Kecamatan Paseh.
Tujuan utama dari exit tol atau Gerbang Tol Getaci ini untuk melayani perjalanan menuju Majalaya, Cicalengka, Ciparay, dan Paseh.
2. Gerbang Tol dan SS Nagreg
Berlokasi di Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung, exit tol atau Gerbang Tol Getaci dan SS di Nagreg ini terhubung dengan Jalan Raya Cicalengka - Nagreg.
Tujuan utama dari exit tol atau Gerbang Tol Getaci ini adalah untuk memudahkan akses perjalanan menuju Nagreg, Cicalengka, Kadungora, dan Limbangan.
3. Gerbang Tol dan SS Garut Utara
Berlokasi di Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, exit tol atau Gerbang Tol Getaci dan SS di Garut Utara ini, terhubung langsung dengan jalan raya Banyuresmi.
Gerbang Tol ini memiliki tujuan utama untuk memudahkan perjalanan menuju Banyuresmi, Tarogong Kaler, Tarogong Kidul, dan Garut Kota.
Baca Juga: Puluhan Desa akan Tergusur Proyek Tol Getaci di Tasikmalaya: Ini Daftarnya
4. Gerbang Tol dan SS Garut Selatan
Berlokasi di Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, exit tol atau Gerbang Tol Getaci dan SS di Garut Selatan ini, terhubung dengan jalan raya Garut - Tasikmalaya.
Bagi yang hendak melakukan perjalanan menuju Cilawu, Garut Kota, dan Bayongbong, bisa melewati Gerbang Tol Getaci Garut Selatan yang terletak di Kecamatan Cilawu ini.
5. Gerbang Tol dan SS Singaparna
Berlokasi di Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, exit tol atau Gerbang Tol Getaci dan SS Singaparna ini terhubung dengan jalan raya Cigalontang.
Gerbang Tol Getaci di Singaparna ini memliki tujuan utama ke Singaparna, Salawu, dan sekitarnya.
6. Gerbang Tol dan SS Tasikmalaya
Berlokasi di Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, exit tol atau Gerbang Tol Getaci dan SS ini terhubung dengan Jalan Gubernur Sewaka dan Mangkubumi.
Bagi yang memiliki tujuan ke Kota Tasikmalaya, Kawalu, dan sekitarnya, perjalanan bisa lebih cepat dengan adanya Gerbang Tol Getaci di Kawalu ini.
7. Gerbang Tol dan SS Ciamis
Berlokasi di Kelurahan Linggasari, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, exit tol atau Gerbang Tol Getaci dan SS ini terhubung dengan jalan lingkar selatan Ciamis.
Gerbang Tol Getaci di Linggarsari ini memiliki tujuan ke arah Ciamis kota, Manonjaya, dan sekitarnya. Gerbang Tol Getaci di Linggarsari ini pulalah akan menjadi titik akhir pembangunan Tol Getavi segmen Gedebage-Ciamis.
Rest area Tol Getaci Gedebage-Ciamis
Keberadaan rest area di jalan tol sangat penting agar pengemudi bisa beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan. Fasilitas yang ada di rest area dilengkapi dengan toilet, tempat makan, ATM Center, minimarket, ruang terbuka hijau, fasilitas kesehatan, hingga tempat parkir yang luas
Baca Juga: Ridwan Kamil Diusulkan Relawan Ganjar Jadi Cawapres: Positif Tak Akan Maju di Pilgub Jabar 2024?
Dikutip dari laman auto2000.co.id, sebagai bagian dari pembangunan jalan tol Gedebage-Cilacap, akan ada 2 rest area yang akan dibangun di Tol Getaci segmen Gedebage-Ciamis ini dengan lokasi diperkirakan sbb:
1. Antara Gedebage - Garut
Kemungkinan akan dibangun di sekitar Kadungora, Kabupaten Garut.
2. Antara Tasikmalaya - Ciamis
Kemungkinan akan dibangun di sekitar Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya.
Demikian kabar pembangunan Tol Getaci segmen Gedebage-Ciamis dan daftar exit Tol Getaci serta reast area yang akan dibangun.***
Pantau berita menarik DeskJabar.com lainnya di Google News:. KLIK DI SINI.
