Respon Netizen
Postingan Ridwan Kamil di akun Twitternya tidak sedikit yang memberikan respon negative, mulai dari TMP, halte bis, hingga rencana jalur kereta api ke sejumlah destinasi wisata yakni Pangandaran, Ciwidey, dan Sumedang.
“Klo bs twit tahun 2018 ini secepatnya direalisasikan pak,” tulis @kangnugo85.
“Tinggal ieu, ti 2018 dugi ka ayeuna ngaleungit teu aya kabar. Padahal peryogi pisan ieu org Banjaran meh teu macet ka bdg ngangger kereta api. Langkung bangga pami proyek nu beres sigana tibatan kereta cepat, da kereta cepat mh proyek nasional sanes bapak,” tulis @algigultur.
Tidak lupa keduanya memposting kembali screenshot postingan Ridwan Kamil di Twitter pada tahun 2018.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Anjas Peroleh Isu Ada 3 Saksi Mengarah Jadi Tersangka
Adapun postingannya pada tahun 2018 :
“SIAP-SIAP KE PANGANDARAN, KAWAH PUTIH & JATINANGOR NAIK KERETA API. Rapat kerja dgn direksi PT KAI membahas akselerasi 4 jalur baru rel kereta api: 1. Jakarta-BDG-Pangandaran, 2. BDG- Ciwidey, 3. Bekasi-BDG-Garut, 4. BDG-Rancaekek-Jati Nangor-Tanjung Sari Sumedang. #JABARJUARA.” Tulis @ridwankamil.
Postingan juga dilengkapi dengan foto-foto keran Pangandaran, Garut, Ciwidey, dan Sumedang.
Ada juga netizen dengan akun @odsandy yang mempertanyakan 45 halte hantu di Kota Bandung, yang dilengkapi foto salah satu berita sebuah media nasional.
Sementara akun @belangtigaaa menuliskan tentang nasib transportasi di Kota Bandung TMB yang akan punah.