Network
Intan, janda cantik umur belum 21 tahun dan belum punya anak. Sehari-harinya ia bekerja di Jambi, dan waktu-waktu tertentu pula ke kampungnya di Garut. Intan mengaku menggugat cerai karena sehari-harinya sering disakiti suaminya, dan sedang mengumpulkan uang untuk biaya cerai.
Ada juga janda muda cantik lainnya, yaitu Ai Tini yang beranak 1 yang masih kecil. Tampaknya wanita ini yang paling banyak mendapat perhatian netizen pria, dengan aneka rupa bentuk perhatian kepada seorang janda muda cantik yang memiliki anak yatim.
Baca Juga: Di Majalengka, Ada Gua Persembunyian Para Janda, Namanya Gua Ewe Randa
Bahkan, Ai Tini ada juga netizen pria yang sengaja datang ke kampung itu, karena tertarik melihat kecantikannya. Namun tampaknya pria itu termasuk yang pemalu untuk mengutarakan isi hatinya, sehingga kurang lancar bicara, mungkin dag dig dug.
Ada juga seseorang dermawan yang memberikan modal usaha Rp 10 juta kepada Ai. Uang amanat dari seseorang dermawan itu disampaikan melalui seorang petualang alam desa asal Garut bernama Hadewe, kepada Ai di rumahnya.
Tampilan sejumlah janda muda cantik di Garut itu dimunculkan oleh Hadewe pada beberapa episode YouTube hadewe channel, unggahan Februari sampai 2 April 2023. Tampak para janda muda tersebut memiliki penampilan menarik, dan sepertinya mereka wanita baik-baik ingin melanjutkan kehidupannya.
Kawasan perkampungan pada kaki Gunung Cikuray, Garut itu, tampak sangat indah dan sejuk. Kawasannya merupakan pertanian subur usaha sayuran, kebun kopi dan teh, rimbunan pepohonan hutan, dengan suasana berkabut, dengan kehidupan masyarakat yang sederhana.
Jika melihat suasana sekeliling kawasan kaki Gunung Cikuray itu, berdasarkan pengamatan DeskJabar.com, sepertinya berada di sekitaran Kecamatan Cikajang dan Kecamatan Cigedug, atau mungkin jalur Cilawu. Pada kawasan itu, masyarakat umumnya bertani sayuran, kebun kopi, dan dahulu banyak kebun teh rakyat. ***
