Network
DESKJABAR – Teronggok hampir dua tahun, dua mobil barang bukti kasus Subang, Jawa Barat, tersimpan di halaman Polsek Jalancagak. Entah sampai kapan nasib kedua mobil itu tersimpan di sana, karena kasus Subang belum juga terungkap.
Adalah mobil Toyota Alphard warna hitam dan Toyota Yaris warna kuning, yang ditarik ke halaman Polsek Jalancagak, pasca terjadi pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang.
Bagi masyarakat yang melintasi Jalancagak, Subang tepatnya Polsek Jalancagak, dua mobil barang bukti kasus Subang itu tidak terlihat. Tetapi, dua mobil itu ada di balik tembok pagar Polsek Jalancagak, yang ada di tepian jalan.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Ada Petunjuk di Mobil Yaris Milik Amel ?
Bisa terlihat darimana kedua mobil itu
Tetapi jika kita kebetulan sedang nongkrong sambil ngopi pada warung di samping Polsek Jalancagak, atau berada di masjid Polsek Jalancagak, akan tampak jelas kedua mobil kasus Subang itu.
Pada bagasi mobil Alphard warna hitam itulah, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (22) ditemukan tewas pada 18 Agustus 2021. Sampai Maret 2023, siapa pelaku pembunuhan terhadap mereka belum terungkap.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Tukang Nasi Goreng Melihat Siapa pada Malam Menjelang Kejadian ?
Tampilan dua mobil kasus Subang itu, seakan menanti menua di halaman Polsek Jalancagak. Tetapi bagi sebagian orang, tampilan dua mobil kasus Subang itu seakan menjadi “ikon” Polsek Jalancagak.
Beberapa orang yang sehari-harinya nongkrong di sekitaran Polsek Jalancagak, seakan seperti menganggap sudah menganggap lalu kasus Subang. Penyebabnya, karena sudah lama belum terungkap juga.
“Duka atuh, moal kaungkap meureun, dugi tahun 2024 mah (Entah lah, mungkin tidak akan terungkap, setidaknya sampai tahun 2024),” ujar seorang pria tua, yang hampir setiap hari ada di dekat Polsek Jalancagak, awal Maret 2023.
Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG, Anjas : Ada Temuan di Rekening Amel
Sedangkan ada juga yang sudah enggan mengomentari malas soal kasus Subang. “Tapi saya kenal sih dengan almarhumah Bu Tuti, anaknya Pak Urip mantan polisi, itu di depan tempat tinggalnya,” kata seorang pemilik warung.
Bagaimana respon warga ?
Beberapa orang yang berada di halaman Polsek Jalancagak menceritakan, awalnya kedua mobil itu diparkir di dekat masjid. Tetapi yang Alphard hitam dipindahkan ke balik tembok pagar, kemudian beberapa hari kemudian Yaris kuning juga menyusul.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Polisi Sampai Dukun Sudah Menyerah ? Netizen : Ayo Viralkan Lagi !
Tetapi ketika iseng ditanya apakah ada sesuatu yang seram pada kedua mobil itu, beberapa orang menjawab, “Tidak ada, biasanya saja. Kalau awal-awal sih iya, karena namanya bekas pembunuhan, terbayang kondisi kedua korban”.
Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu merupakan korban pembunuhan pada rumah mereka. Keduanya merupakan pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional yang mengelola sekolah di Serangpanjang.
Rumah kejadian pembunuhan itu kini sudah dibuka police line, tetapi belum dapat dimasuki kembali. Namun mobil BMW warna biru yang semula ada di garasi, sudah tidak ada lagi sebelum police line dibuka pada tahun 2022 lalu. ***
