KONDISI Terkini Area Junction Gedebage dan Tegalluar, Titik Awal Pembangunan Tol Getaci

- 8 Maret 2023, 06:42 WIB
Pesawahan di Desa Tegalluar di sebelah selatan area yang nantinya dibangun Junction Gedebage. Di pesawahan inilah jalur Tol Getaci mengarah ke selatan
Pesawahan di Desa Tegalluar di sebelah selatan area yang nantinya dibangun Junction Gedebage. Di pesawahan inilah jalur Tol Getaci mengarah ke selatan /YouTube Kang Tamim/

DESKJABAR – Junction Gedebage yang akan menjadi titik awal Tol Getaci akan berada di kawasan kilometer 149 Tol Padaleunyi. Nantinya jalan tol baru tersebut akan mengarah ke selatan ke Desa Tegalluar, yang tidak lain merupakan kampung halaman Bupati Bandung saat ini, Dadang Supriyatna. Kawasan ini nantinya akan berkembang menjadi kawasan maju.

Kondisi terkini kawasan yang akan dibangun menjadi Junction Gedebage tersebut, langkah awal dari perwujudan pembangunan Tol Getaci akan dioperasikan exit tol Padaleunyi di KM 149. Gubernur Jabar Ridwan Kamil mentargetkan, exit tol ini dibuka sebelum Lebaran 2023.

Baca Juga: KAPAN Pembayaran Uang Ganti Rugi Tol Getaci? Pengumuman Daftar Nominatif Garut Utara Selesai Maret 2023

Nantinya Junction Gedebage akan berfungsi untuk menghubungkan 3 ruas jalan tol yakni Tol Getaci dari arah selatan, tol dalam kota (BIUTR/Bandung Intra Urban Toll Road) dari utara, dan Tol Padaleunyi yang membentang dari barat ke timur.

Jika Junction Gedebage sudah jadi, maka jalan simpang susun ini akan terlihat rumit karena akan terlihat sejumlah ruas jalan tol yang melayang di atas ruas Tol Padaleunyi.

Justru kerumitan ini akan menjadi pemandangan indah terutama jika di lihat dari bagian selatan karena Junction Gedebage akan berdiri dengan latar belakang pegunungan, Mesjid Raya Al Jabbar, dan Stasdion GBLA.

Kondisi Terkini Kawasan Gedebage

Jika melihat tayangan udara di Kanal YouTube Kang Tamim Channel yang diambil pada 21 Februari 2023, untuk kawasan Gedebage pembangunan sudah berjalan, terutama pembangunan ruas jalan yang akan menghubungkan exit tol di KM 149 ke Mesjid Raya Al Jabbar.

Sambil menunggu pembangunan tol dalam kota atau BIUTR yang belum tahu jadwal dimulainya, namun perbaikan dan pelebaran jalan dari Mesjid Raya Al Jabbar inilah sebenarnya yang akan menjadi penghubung dengan Junction Gedebage yang menjadi titik awal Tol Getaci.

Exit Tol di KM 149 sendiri sebenarnya sudah rampung sejak 2018 namun hingga saat ini belum dioperasikan. Lokasi Exit Tol KM 149 harus terlebih dahulu dilakukan perbaikan akibat struktur jalan di sekitarnya amblas sehingga tidak mendapatkan izin dari Kementerian PUPR untuk dibuka.

Baca Juga: Daftar 18 Sekolah Madrasah Ibtidaiyah di Garut yang Mendapat Akreditasi A Kemdikbud

Semula exit tol ini rencana akan dibuka pada Juni 2023 untuk mendukung beroperasinya Kereta Cepat Bandung Jakarta pada Juli 2023.

Namun sejalan dengan perkembangan kemacetan lalu lintas di Jalan Cimincrang dan Jalan Gedebage Selatan, membuat rencana pengoperasian exit tol dipercepat.

Peningkatan lalulintas di Cimincrang dan Gedebage Selatan ini dipicu oleh banyaknya pengunjung ke Mesjid Raya Al Jabbar. Di bulan Ramadhan dipastikan jumlahnya akan meningkat. Untuk itulah exit tol di KM 149 segera diooerasikan.

Exit Tol di KM 149 yang mengarah ke kawasan Gedebage sebenarnya sudah terbangun membentang sekira 1,5 kilometer  dan berakhir menggantung di bunderan Perumahan Summarecon.

Sebenarnya di jalan yang sudah terbangun ini, di ruas exit tol ke arah Gedebage atau sebelum memasuki kawasan Summarecon, sudah terbangun ujung jalan yang menggantung. Ujung jalan inilah yang nantinya akan terhubung dengan Tol Getaci dari arah Junction Gedebage.

Demikian pula di ruas jalan pintu masuk dari Gedebage ke Tol Padaleunyi ruas Cileunyi-Padalarang, di ruas jalan sebelum naik melintang di atas Tol Padaleunyi, sudah ada ujung jalan menggantung, yang nantinya akan terhubung dengan pintu masuk ke Tol Padaleunyi kea rah Cileunyi.

Kondisi Terkini Desa Teggalluar

Sementara itu di kawasan selatan, tempat dibangunnya Tol Getaci setelah dari Junction Gedebage, jalur tol akan melintas pesawahan di Desa Teggalluar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung.

Dari pantauan udara di YouTube Kang Tamim Channel yang diambil pada 7 Maret 2023, kawasan Desa Tegalluar yang akan jadi pelintasan Tol Getaci didominasi pesawahan yang cukup luas. Desa Tegalluar tidak lain merupakan kampung halaman Bupati Bandung saat ini yakni Dadang Supriyatna.

Bentang Tol Getaci ini nantinya akan melintas di kawasan pesawahan yang berada di dekat kawasan industry Desa Tegalluar.

Bentangan jalan Tol Getaci ini nantinya akan melintas Sungai Cikeruh sebelum memasuki Desa Tegal Sumedang, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Wajah Situ Ciburuy Padalarang Kabupaten Bandung Barat Pasca Revitalisasi Membuat Pangling, Tak Ada Tiket Masuk

Proses pembebasan lahan di Desa Tegal Sumedang sendiri tinggal menunggu proses pembayaran karena kesepakatan nilai harga lahan sudah disepakati yakni Rp 1,4 juta per meter. Wajar dengan harga sebesar itu, karena Desa Tegal Sumedang memiliki lahan rata, dan lokasinya merupakan yang terdekat dari titik nol Tol Getaci, setelah Tegalluar.

Meski saat ini kawasan Desa Tegalluar masih didominasi area pesawahan, dipastikan ke depanb kawasan ini akan menjadi kawasan maju. Hal itu sejalan dengan rencana lama Pemprov Jabar yang akan memindahkan kantor pemerintahan ke Tegalluar.

Hal itu sejalan dengan beroperasinya Stasiun Kereta Cepat Bandung Jakarta di Desa Tegalluar, atau berada ke arah timur dari bentangan Tol Getaci.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Kang Tamim Channel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x