Dirinya selalu dipercaya sebagai pembina ekstra kulikuler Kelompok Ilmiah Remaja (secara umum di bidang akademik).
"Jadi nama ekstra kulikulernya Kelompok Ilmiah Remaja (KIR), jadi eskul ini bergerak dalam bidang akademik pembelajaran," imbuhnya.
Di sini, tambahnya, kami membagi kedalam 2 kelompok yaitu tim teori dan tim kreatif.
Baca Juga: Bobotoh Nonton Lewat Link Live Streaming, Luis Milla Targetkan Persib Bandung Kalahkan Arema FC
Di tim kreatif pihaknya menyeleksi di bidang skill, motoric dan keterampilannya. Sementara di tim teori dipersiapkan di bidang kognitifnya atau bidang pengetahuannya.
"Untuk tahap seleksi diawali dari PPDB, kita perkenalkan ekskul ini, siapa yang berminat dan tertarik,"
Artinya tidak secara khusus menentukan kriteria untuk masuk di KIR meski pada akhirnya seleksi alamlah yang berlaku.
"Artinya diantara mereka ada yang merasa bosan, jenuh dan lain sebagainya sehingga hanya tersisa dari siswa siswi yang memang memiliki jiwa petarung," tuturnya.***