Network
DESKJABAR – Pada perbatasan Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dan Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, berencana dibangun Waduk Matenggeng.
Mungkin kita penasaran dengan nama Matenggeng, sebenarnya itu apa sih ? Apalagi mulai ada beberapa tempat wisata alam di Matenggeng.
Lokasi Matenggeng pada masa kini, Matenggeng adalah nama sebuah desa di Kecamatan Dayeuhluhur, Kabupaten Cilacap.
Tetapi, Matenggeng juga merupakan perbatasan dengan Jawa Barat, tepatnya Ciamis melalui Sungai Cijolang.
Baca Juga: Gusuran Tol Getaci, Akan Muncul Para Orang Kaya Baru di Ciamis, Tasikmalaya, dan Garut ?
Nama Matenggeng zaman dahulu dan sekarang
Sekarang kita menelusuri nama Matenggeng pada zaman dahulu, terutama zaman kolonial Belanda dan tahun 1950-an.
Penelusuran DeskJabar.com dari Koninklijke Bibliotheek Belanda, diperoleh informasi bahwa Matenggeng dahulunya adalah nama sebuah unit perkebunan karet milik perusahaan Prancis.
Namun karena selalu terseok-seok usahanya, Perkebunan Karet Matenggeng sempat ditutup pada tahun 1932, tetapi nama Perkebunan Karet Matenggeng kemudian diberitakan juga masih beroperasi sampai tahun 1950-an.
Pada masa kini, di Matenggeng lebih dikenal dengan nama desa, yang terkena proyek Waduk Matenggeng.
Tetapi di Desa Matenggeng, banyak kebun masyarakat yang isinya merupakan pohon-pohon karet tua.
Tempat wisata di Matenggeng
Di Desa Matenggeng juga terdapat kawasan kehutanan, dan kini ada beberapa tempat wisata alam.
Tempat wisata alam di Desa Matenggeng, misalnya Wisata Ketapang Indah, Wisata Alam Panenjoan Cimanggeng, Wisata Alam Bukit Goot, Puncak Cibadak, Pertigaan Caruy, kolam pemancingan, dll.
Untuk menuju Desa Matenggeng, pelintas dari arah Banjar, Jawa Barat, rutenya adalah dari gerbang Desa Panulisan yang berada di Jalan Raya Nasional Cilacap selepas dekat Tugu Perbatasan Jawa Tengah, dengan patokan RM Sate Kang Dadang.
Dari gerbang Desa Panulisan kita akan ke arah utara jika tujuannya ke Desa Matenggeng.
Para warga Kecamatan Dayeuhluhur termasuk di Desa Matenggeng, walau secara administratif masuk Jawa Tengah, tetapi warganya berbahasa Sunda.
Baca Juga: Tol Getaci Bakal Melintasi Pemandangan Indah di Garut dan Tasikmalaya
Gambaran Waduk Matenggeng
Diberitakan Antaranews pada tahun 2012, bahwa pembandungan Waduk Matenggeng bertujuan dapat mengurangi resiko banjir di wilayah barat Kabupaten Cilacap.
Selain itu, para petani di Cilacap dan sekitarnya dapat memanfaatkan irigasi dari Waduk Matenggeng.
Ada delapan desa yang terkena proyek Waduk Matenggeng.
Informasi dari Kementerian PUPR, Waduk Matenggeng terletak di Cilacap. Rencananya, Waduk Matenggeng memiliki kapasitas sebesar 553 M3, dan dapat mengairi lahan 27.934 hektare, mengurangi debit banjir sebesar 187 M³/detik, menyediakan pasokan air baku sebesar 1,11 M³/detik, dan menghasilkan listrik sebesar 27,00 MW. ***
