Banyak dari jumlah tersebut, tercecer mengotori masjid karena pengunjung tidak tertib membuang sampah.
"Kemarin saya melihat bahwa memang per satu hari, berdasarkan laporan dari Dinas Lingkungan Hidup, tempat sampah plastik ini kita menghabiskan 250 tempat sampah dengan ukuran 25 liter per hari," kata Setiawan.
"Kalau per hari 250 tempat sampah tanpa mereka pedulikan, membuang di mana saja, itu akan repot sekali," tambahnya.
Selain masalah sampah yang berceceran mengotori lingkungan Masjid Al Jabbar, keluhan lain yang muncul soal toilet.
Salah satu keluhan datang dari Gubernur Jabar, Ridwan Kamil. Menurut Setiawan, dari laporan Gubernur masih banyak pengunjung yang menggunakan toilet untuk mandi. Padahal bukan peruntukannya.
Akibatnya, lantai toilet jadi becek dan licin yang cukup mengganggu pengunjung.
"Saya mendapat pesan dari Pak Gubernur, ternyata di toilet sini banyak yang mandi, sehingga lantainya becek ke mana-mana, dan akhirnya jadi tidak tertib," ujarnya.
90 Petugas Disiagakan
Sementara itu untuk menjaga kebersihan dan ketertiban di lingkungan Masjid Al Jabbar, Pemprov Jabar telah menyiagakan sebagai 90 petugas.