Cianjur Dikelilingi 7 Sesar Aktif, BMKG Menduga Masih Ada Patahan Lain, Ini Pesan untuk Warga

- 6 Januari 2023, 22:49 WIB
Anak-anak bermain di Taman Alun-alun Cianjur, Provinsi Jawa Barat, pada Kamis 1 Desember 2022. BMKG mengidentifikasi 7 sesar aktif mengelilingi Cianjur.
Anak-anak bermain di Taman Alun-alun Cianjur, Provinsi Jawa Barat, pada Kamis 1 Desember 2022. BMKG mengidentifikasi 7 sesar aktif mengelilingi Cianjur. /ANTARA FOTO/Novrian Arbi/rwa

DESKJABAR - Sebanyak 7 sesar aktif tercatat mengelilingi Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat.

Demikian keterangan resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Jumat 6 Januari 2023.

Selain mengidentifikasi 7 sesar aktif, BMKG juga menduga masih ada patahan lain yang belum teridentifikasi.

Baca Juga: Info Gempa Terkini 9 Desember 2022, Total 406 Gempa Susulan di Cianjur, Daryono Jelaskan Patahan Cugenang

Oleh karena itu, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati meminta warga Cianjur untuk tidak panik tapi tetap waspada.

"Jangan panik namun warga harus tetap waspada. Ketika membangun rumah harus tahan gempa atau berkonsultasi ke dinas terkait sebelum membangun," kata Dwikorita seperti dilansir Antara, Jumat malam.

Untuk itu, ia menyarankan pemda setempat kembali mengatur tata ruang sesuai dengan rekomendasi dari BMKG.

"Pemda harus mengatur kembali tata ruang per wilayah sebagai upaya antisipasi terjadi gempa serupa di kemudian hari," ujar Dwikorita.

Menurut dia, pencegahan dan mitigasi bencana gempa bumi yang dilakukan BMKG adalah dengan mengidentifikasi kluster patahan.

Selanjutnya, BMKG menyosialisasikan hasil kajian ke pemerintah, termasuk ke Pemerintah Kabupaten Cianjur.

Baca Juga: Info Gempa Terkini, Pembangkit Gempa Cianjur M 5,6 Akhirnya Diketahui, Ada Patahan Baru? Begini Saran BMKG

Sesar aktif yang melintasi dan mengelilingi Cianjur

Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono menjelaskan hasil identifikasi sesar atau patahan yang menjadi penyebab gempa Magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur adalah Sesar Cugenang, termasuk sesar lain yang sudah teridentifikasi melintasi Cianjur.

Menurut Daryono, sesar lain yang melintasi dan mengelilingi Cianjur di antaranya Sesar Cimandiri, Sesar Nyalindung-Cibeber, Sesar Rajamandala.

Selanjutnya, sejumlah sesar lain yang berdekatan lokasinya dengan Kabupaten Cianjur, seperti Sesar Cirata, Sesar Padalarang Bagian Barat, dan Sesar Lembang.

Menurut Daryono, Cianjur merupakan zona sesar sangat rumit dan sangat aktif yang sebagian besar bagian dari Sesar Cimandiri, termasuk Sesar Cugenang.

Berdasarkan data aktivitas kegempaan BMKG sejak tahun 2008, Sesar Cugenang tersebut sangat aktif.

Patahan yang belum terpetakan

BMKG juga menemukan aktivitas kegempaan di zona Sesar Cimandiri yang kemungkinan berasal dari patahan yang belum terpetakan atau teridentifikasi, termasuk Sesar Cugenang yang baru teridentifikasi.

Baca Juga: Link Kalkulator Berat Badan Ideal Buat Kawal Resolusi Kamu di Tahun 2023, Simak Pula 4 Formula Ahli Gizi

"Sesar yang belum terpetakan harus menjadi kewaspadaan semua karena ditakutkan terjadi aktivitas kegempaan yang merusak," ucap Daryono.

Oleh karena itu, kata dia melanjutkan, pemerintah daerah harus melihat aspek histori atau sejarah kegempaan di wilayahnya.

Daryono beralasan, ketika gempa besar pernah terjadi di satu wilayah akan kembali terjadi beberapa puluh tahun setelahnya.

Daryono mencontohkan di Cugenang pernah terjadi gempa besar pada tahun 1879 dan 1897 yang sesarnya tidak teridentifikasi.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x