Lokasi dan Peresmian Masjid Al Jabbar Bandung, Manajer Proyek Ungkap Keanehan Kontruksi MASJID Al JABBAR

- 29 Desember 2022, 11:42 WIB
Ini lokasi Masjid al Jabbar Bandung dan waktu Peresmian Masjid Al Jabbar
Ini lokasi Masjid al Jabbar Bandung dan waktu Peresmian Masjid Al Jabbar /Tangkap layar Masjid Al-Jabbar TV/

DESKJABAR- Peresmian Masjid Al Jabbar Bandung akan dimulai pada pukul 08.00 WIB hari Jumat 30 Desember 2022. Lokasi masjid Al Jabbar Bandung sendiri berada di jalan Cimencrang No.14, Kecamatan Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat.

Lokasi Masjid Al Jabbar Bandung pun saat peresmian menjadi banyak yang dicari di mesin pencarian google mengingat banyak warga yang akan berkunjung ke sana untuk melihat kemegahan dan keindahan Masjid Al Jabbar Bandung.

Peresmian Masjid Al Jabbar dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan rencana dihadiri oleh sekitar 10 ribu massa yang akan datang ke lokasi Masjid Al Jabbar Bandung pada hari H nanti.

Baca Juga: Ini Resep dan Cara Membuat Sambal Teri Pete, Pedasnya Eundes, Pas Disantap dengan Nasi Hangat Plus Tahu Goreng

Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum mengatakan bahwa hari ini Kamis 29 Desember 2022 ribuan PNS dan pejabat Pemprov Jabar dikerahkan untuk bersih bersih jelang peresmian Masjid Al Jabar Bandung.

Para PNS tersebut sudah berada di lokasi Masjid Al Jabbar sejak pagi dipimpin oleh Gubernur Ridwan Kamil melakukan beberesih di seluruh areal masjid yang menjadi ikon kebanggaan warga Jawa Barat tersebut.


Ini Keanehan Masjid Al Jabbar Bandung

Masjid Al Jabbar memiliki kontruksi bangunan yang megah dan istimewa. Selain sebagai tempat beribadah, Masjid Al Jabbar mempunyai fungsi edukasi, wisata, dan sosial.

Manajer Produksi Proyek Pembangunan Masjid Al Jabbar Affy Primadhian menuturkan, ada banyak keistimewaan dalam masjid yang didesain langsung Gubernur Jabar Ridwan Kamil sewaktu masih jadi Wali Kota Bandung tersebut, terutama dari sisi konstruksi. Salah satunya, bangunan utama tanpa tiang tengah.

"Pembangunan Masjid Al Jabbar ini banyak hal istimewanya, terutama dari segi desain yang sudah dirancang sendiri oleh Bapak Ridwan Kamil. Suatu tantangan buat kami untuk menyelesaikan pekerjaan ini agar sesuai desain yang diharapkan," ucapnya.

Menurut Affy Primadhian, ada banyak tantangan yang dihadapinya. Namun, perlahan dan pasti, satu per satu konstruksi Masjid Al Jabbar dapat terealisasi sesuai dengan harapan.

Baca Juga: Ingat Ya Hindari Calo, Nurudin : Pelamar CPPPK Jangan Percaya Kepada Orang yang Menjanjikan Kelulusan

"Tantangannya banyak sekali karena desain yang diberikan Pak Ridwan Kamil ini sangat unik. Jadi bagi kami pelaksana konstruksi harus benar benar berpikir bagaimana caranya mewujudkan bentuk yang diharapkan," ucapnya.

Meski menghadapi banyak tantangan, Affy Primadhian dapat menyelesaikan dengan sebaik-baiknya. Ia pun merasa bangga dapat terlibat dalam pembangunan Masjid Al Jabbar yang akan menjadi ikon Provinsi Jabar.

"Saya sendiri pada waktu melihat desain awal, saya berpikir keras, ini suatu tantangan buat kami. Begitu ini menjadi kenyataan sebuah kebanggaan bagi kami sendiri untuk bisa merealisasikan apa yang didesain oleh Pak Gubernur menjadi bangunan yang epik," ucapnya.

Ridwan Kamil saat sholat di Masjid Al Jabbar Bandung, manajer proyek ungkap keanehan kontruksi masjid tersebut
Ridwan Kamil saat sholat di Masjid Al Jabbar Bandung, manajer proyek ungkap keanehan kontruksi masjid tersebut pemprov jabar

"Insyaallah bangunan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Bandung dan sekitarnya, dan menjadi tempat wisata, dan tentunya menjadi tempat ibadah bagi kaum Muslim," imbuhnya.

Baca Juga: TIDAK Sekedar Kembang Api, Inilah 8 Perayaan Malam Tahun Baru Paling Unik, Memakai Celana Dalam Berwarna


Museum Nabi Muhammad SAW ada di Masjid Al Jabbar Bandung

Sementara itu, Kepala Bidang Jasa Konstruksi Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Provinsi Jabar Gunawan menuturkan bahwa Masjid Al Jabbar dapat menjadi ruang edukasi keislaman. Selain museum Nabi Muhammad SAW, terdapat taman-taman tematik.

"Fasilitas di Masjid Al Jabbar ini yang pertama tentunya sarana beribadah, area untuk salat. Kemudian yang kedua, area untuk pameran. Jadi kita punya museum terkait dengan perkembangan Islam, mulai dari zaman Nabi Muhammad sampai ke Indonesia," ucap Gunawan.

Baca Juga: KODE REDEEM FF 29 Desember 2022, Terbaru, Klaim dan Bungkus Hadiah Tak Terduga hingga Diamond, GRATIS GARENA

"Kemudian, ada juga area untuk lanskap. Ini area yang mengelilingi masjid di luar dari embung atau retensi. Ada taman-taman yang memiliki tema. Contohnya, ada taman Nabi Adam, ada taman Nabi Nuh, ada taman Nabi Ibrahim, kemudian ada juga taman Nabi Yunus. Di situ menggambarkan bagaimana kisah-kisah nabi-nabi," tambahnya.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah