KRITIK LRT di Kota Ini Sebagai Proyek Gagal, Ridwan Kamil Minta Maaf Kepada Warga Palembang Lewat Pantun

- 24 Oktober 2022, 10:47 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mendampingi Presiden Jokowi saat peninjauan pembangunan kereta cepat Bandung-Jakarta
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mendampingi Presiden Jokowi saat peninjauan pembangunan kereta cepat Bandung-Jakarta /Instagram/ @ridwankamil/

Jika poin diskusi Studi Pembangunan di Jababeka terkait studi2 kasus transportasi dianggap kurang berkenan. Kutipan Media tidak menampilkan urutan keseluruhan diskusinya secara utuh sehingga disalahpahami,” ujar Ridwan Kamil dalam postingannya.

Kang Emil pun memaparkan kontek pernyataan itu muncul.

Menurutnya, dalam acara diskusi tersebut, ada seorang developer di Bekasi –Karawang yang tiba-tiba meminta dibangunkan MRT.

Ridwan Kamil pun beragumentasi bahwa pembangunan MRT dinilai mahal sekali dengan anggaran Rp 1 triliun pe kilometer.

“Tidak ada anggaran pemerintah daerah yang sanggup, kecuali DKI mungkin,” tutur Ridwan Kamil.

Alasan lainnya, pembangunan MRT itu populasi harus besar supaya kapasitas penumpang bisa penuh dan cepat balik modal.

MRT pun, menurutnya, harus terkoneksi dengan feeder dan jaringannya harus luas.

Baca Juga: 10 Link Twibbon Hari Dokter Nasional 2022, yang Keren, Unik dan Cocok Dibagikan ke Medsos, WA, FB, Instagram

“Jika populasi sedikit nanti ada tantangan seperti LRT Palembang yang kondisi ridershipnya penumpang hariannya belum maksimal, berdasarkan penglihatan saya saat kunjungan terakhir,” paparnya.

Kang Emil memaparkan bahwa pernyataannya soal LRT Palembang muncul di dalam diskusi yang sifatnya akademis membahas plus minus pembangunan Indonesia dari zaman dulu sampai dengan saat ini.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Instagram @ridwankamil


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah