Network
DESKJABAR- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat, mulai menggencarkan lagi vaksinasi booster atau vaksin ketiga mulai Rabu, 13 Juli 2022.
Kegiatan vaksinasi booster ini akan dilakukan Pemkot Bandung hingga akhir Agustus 2022 sehingga bisa mencapai target 50 persen.
Pemkot Bandung menargetkan sebanyak 976.179 sasaran dalam vasinasi booster kali ini.
Dalam vaksinasi booster ini, masing-masing kecamatan memperoleh 271 dosis per hari. Dosis itu akan diturunkan ke seluruh kelurahan.
Dengan demikian, satu kelurahan ditargetkan bisa melakukan vaksinasi 54 dosis per hari.
Vaksinasi booster kali ini, Pemkot Bandung tak hanya menjadikan seluruh dinas instansi ujung tombak dan pos vaksin, tapi juga sejumlah sekolah dan perguruan tinggi, tempat perbelanjaan serta tempat wisata.
Dengan cara itu vaksinasi booster diharapkan lebih masif.
Dari data Satgas Harian Covid-19 Kota Bandung, jumlah pos vaksinasi yang akan disebar sebanyak 190 pos.
Baca Juga: Belum Vaksin Booster? Ini Tarif Test RT-PCR atau Rapid Test Antigen agar Bisa Melakukan Perjalanan
Rinciannya, puskesmas sebanyak 80 pos, rumah sakit umum daerah Kota Bandung sebanyak 3 pos, klinik swasta 70 pos.
Kemudian, rumah sakit swasta 18 pos, dan pos vaksin tambahan sejumlah 19 pos.
Selain itu, pos vaksinasi disebar juga di beberapa perguruan tinggi, tempat wisata dan tempat perbelanjaan. Berikut ini datanya:
Perguruan Tinggi:Itenas, UPI, Unpad, Unpar, Unla, Unpas, Maranatha, dan Unikom.
Lokasi wisata dan tempat perbelanjaan: BIP, TSM, PVJ, Kiara Artha Park, Alun-alun, dan Saung Udjo.
Vaksin yang tersedia untuk KotaBandung di antaranya Astra Zeneca sebanyak 54 vial, Pfizer sebanyak 4.851 vial, dan Sinovac 2 Dose sebanyak 322 vial.
Seentara itu, hingga 12 Juli 2022, capaian vaksinasi di Kota Bandung untuk dosis I sebanyak 113,90 persen, dosis II mencapai 104,26 persen. sedangkan dosis III atau booster sebanyak 35,54 persen.***
