KASUS SUBANG Makin TERBUKA, Mr X TEGAS Buka RAHASIA INI, Dikeluarkan Di Group WhatsApp

- 29 Mei 2022, 20:34 WIB
Ilustrasi plang Yayasan Bina Prestasi Nasional di depan rumah TKP kasus Subang.
Ilustrasi plang Yayasan Bina Prestasi Nasional di depan rumah TKP kasus Subang. /DeskJabar.com/Kodar Solihat/

DESKJABAR - Sepuluh bulan adalah waktu cukup lama, begitupun di kasus Subang waktu yang sudah cukup lama ini dan belum terungkap siapa tersangka atau otak di balik kejahatan itu.

Sepuluh bulan pula polisi terus bekerja mengungkap tersangka atau otak di balik kasus Subang.

Inilah waktu sepuluh bulan di kasus Subang yang masih teka teki siapa tersangka dibalik kasus Subang yang sebenarnya.

Baca Juga: KASUS SUBANG BERGETAR dan PANAS, Heri Susanto, Freddy dan Subang Hijau Disebut, INI ADA APA?

Apakah dalam waktu sepuluh bulan di kasus Subang ada kaitan dengan kedudukan, harta, asmara atau kudeta kekuasaan.

Koin Seribu 77 di kanal YouTubenya menampilkan suara wawancara dengan Mr. X terkait keberadaan Mr. X di Yayasan Bina Prestasi, Ciseuti Jalan Cagak Subang.

Koin Seribu 77 menanyakan kapan MR. X mulai bekerja di Bina Yayasan Prestasi dan kapan menjadi tenaga lepas juga diangkat jadi bendahara serta di PHK.

Mr. X menjawab tahun 2018 dirinya menjadi tenaga lepas. Kemudian menjadi bendahara masuk di September 2021.

"Itu artinya setelah kasus pembunuhan Tuti dan Amel terjadi," timpal Koin Seribu 77.

Hal itu dibenarkan pula Mr. X, bahwa di bulan September diangkat di yayasan dan terbit SK pengangkatan bendahara di bulan Oktober.

"Saya diangkat jadi bendahara sekolah SMK dan SMP," kata Mr. X

Kemudian Koin Seribu 77 menanyakan berapa lama Mr. X menjabat bendahara.

Baca Juga: Tanggal 1 Juni 2022 Memperingati Hari Apa? Hari Lahir Pancasila, Inilah 5 Link Twibbon untuk Status Sosmed

"Menjabat September sampai April, ya sekitar 8 sampai sembilan bulanan lah," jawab Mr. X lagi.

Koin Seribu 77 menegaskan bahwa Mr. X diberhentikan dari jabatan bendahara pada 27 April 2022 secara tidak hormat.

Disebutkan surat pemberhentian itu dikirimkan melalui WhatsApp group, yang ditanda tangani Yoris.

Selanjutnya Koin Seribu 77 menanyakan perasaan pribadi Mr. X pasca dikeluarkan dari yayasan.

Kemudian Mr. X menjawab dengan tegas bahwa saat mengetahui dikeluarkan melalui group WhatsApp dirinya merasa tidak dihargai.

"Saya tidak dihargai karena tidak ada panggilan pertama, panggilan kedua," ucap Mr. X.

Jawaban itu langsung diulang Koin Seribu 77 bahwa Mr. X dikeluarkan karena tidak dihargai dan tidak ada jawaban alasan jelas tindakan itu.

Selanjutnya Koin Seribu 77 menanyakan terkait hubungan dengan kepala yayasan pasca pengeluaran Mr. X di yayasan.

Dan Mr. X menjawab bahwa dirinya belum pernah melakukan hubungan komunikasi dengan kepala yayasan.

Baca Juga: Sosok Eril, Anak Ridwan Kamil, Ini yang Dilakukannya Pada Ibunda Atalia Sesaat Sebelum Hilang di Sungai Aare

Baca Juga: Bongkar 10 Kode Redeem FF Baru 29 Mei 2022, Klaim SG Ungu M1887 Rapper Underworld, SG Panjang, Diamond, Dll

Saat menceritakan kilas balik terhadap keberadaan Mr. X di yayasan, kata Koin Seribu 77, mempertanyakan siapa yang menghendaki menduduki jabatan di yayasan.

Mr. X menjawab bahwa yang menghendaki keberadaan dirinya di yayasan adalah pak Yosef sebagai pembina.

Percakapan itu diungkap di kanal YouTube Koin Seribu 77 dengan judul MR. X Klarifikasi !! video Apaan ini ?, rilis 29 Mei 2022 dan dikutip Deskjabar.com

Kanal itu membahas keberadaan status Mr. X dan keterangan dirinya di Yayasan Bina Prestasi Nasional di Kampung Ciseuti Jalan Cagak Subang.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Koin Seribu 77


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah