“Menurut informasi, saat itu aliran air tertutup banjir bandang, sehingga tidak terlihat ada saluran. Korban masuk ke aliran air hingga akhirnya hanyut," kata Sifa Rini, pemilik vila dikutip dari YouTube Naufal Abiyyu tayang 4 Mei 2022.
Titik tempat jatuhnya korban berada tak jauh dari Kantor Kepala Desa Citengah.
Seperti diketahui, banjir bandang Sumedang yang menerjang Citengah, Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, terjadi pada Rabu sore 4 Mei 2022 sekitar pukul 17.00.
Selain mengakibatkan 1 orang anak asal Indramayu yang sedang berwisata hilang, belasan rumah juga terendam, bahkan sejumlah kendaraan ikut terseret arus banjir.
Pihak Pemda Sumedang akhirnya menutup sementara kawasan wisata Desa Citengah sampai waktu yang belum ditentukan.
Upaya pencarian korban hanyut akibat terseret banjir Bandang Sumedang, kembali dilakukan pada hari kedua ini, Jumat 6 Mei 2020, sejak pagi tadi.
Pencarian korban hanyut banjir Bandang Sumedang dilakukan oleh Tim Gabungan dari BPBD, TNI, POLRI, Basarnas Bandung dengan menyisir sungai Cihonje, Desa Citengah, Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.
Penyisiran korban banjir bandang Sumedang dilakukan dari mulai titik hanyut korban, yaitu di selokan dekat Vila Wisata River In, vila yang disewa keluarganya untuk berlibur di Citengah.