Baca Juga: Prof. Asep Warlan Yusuf Tutup Usia, Sosok Santun, Cerdas dan Penuh Canda Itu Telah Tiada
Salah satunya yang menjadi kontroversi adalah keberadaannya di halaman SMA 1 Jalancagak yang ada didekat TKP kasus Subang, pada tanggal 18 Agustus 2021 pagi.
Saat itu, Wahyu ditemani dua staf Yayasan Bina Prestasi Nasional yakni Kosasih, Opik, dan seorang lagi warga Palasari, Subang.
Selain 4 orang tersebut ada Danu yang juga mengawasi di halaman SMA 1 Jalancagak, untuk mengawasi TKP kasus Subang. Bedanya, Danu berada di situ atas perintah Yoris untuk mengawasi rumah TKP yang merupakan rumah orangtua Yoris.
Menurut YouTuber yang juga pemerhati kasus Subang yakni Fredy Sudaryanto, keberadaan Wahyu di tempat itu atas perintah seseorang.
Hal itu dikemukakan Fredy dalam kanal YouTube Fredy Sudaryanto Sprot dengan judul “Wahyu Standby di SMAN 1 , Bukan Perintah dari Yoris.” Yang tayang pada Selasa, 15 Maret 2022.
Fredy menceritakan, pada Minggu 13 Maret 2022 dia kembali turun ke TKP dan ngobrol dengan warga sekitar.
Fredy juga melihat kondisi terkini TKP kasus Subang Cuseuti yang terlihat terbengkalai tidak terurus. Ilalang tumbuh di halaman sekitar TKP yang masih diberi garis polisi.
Dari obrolan dengan warga sekitar, menurut Fredy, dia mendapatkan sumber terpercaya tentang siapa yang menyuruh Wahyu mengawasi TKP kasus Subang pada tanggal 18 Agustus 2022 pagi.