PRMN dan KNPI Jabar Berkolaborasi Cetak Ribuan Content Creator di Jawa Barat

- 18 Februari 2022, 15:31 WIB
PRMN menjalin kerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat, Kamis 17 Februari 2022.
PRMN menjalin kerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat, Kamis 17 Februari 2022. /Instagram @pikiranrakyat/

DESKJABAR- Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) menjalin hubungan kerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jawa Barat.

Secara Resmi, kerja sama itu ditandatangi dalam sebuah perjanjian di kantor DPD KNPI Jawa Barat, Kota Bandung, Kamis 17 Februari 2022.

Kedua belah pihak sepakat untuk saling meningkatkan keahlian para pemuda/i di Jabar agar memiliki kompetensi dan daya saing di dunia digital.

Baca Juga: MUSLIM WAJIB TAHU, Inilah Perbedaan Sedekah, Zakat dan Infak, Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

CEO PRMN Agus Sulistriyono mengatakan kerja sama di bidang literasi digital tersebut nantinya akan menghasilkan ribuan pemuda/i Jabar yang mampu memproduksi konten digital berbasis teks.

Menurut Agus Sulistriyono, dalam tahap awal ini, ditargetkan akan ada sebanyak 4.400 content creator andal berbasis teks di Jabar.

Para content creator tersebut, berpeluang besar mendapatkan penghasilan melalui tulisan yang mereka produksi.

"Selama ini pemuda/i itu kalau mau berbisnis, yang ada di benaknya adalah kuliner misalkan, atau kerajinan. Padahal ada satu lagi bidang yang hasilnya juga tidak kalah menggiurkan yaitu keahlian membuat konten,kami ingin mengajak pemuda-pemudi di Jawa Barat, ini lho ada peluang baru keahlian membuat konten," tutur Agus.

Agus Sulistriyono menjelaskan, untuk mampu menghasilkan para content creator andal tersebut, pihaknya akan memberikan beragam pelatihan terlebih dahulu.

Mereka akan mendapatkan beragam pembelajaran agar mampu menghasilkan konten digital berupa teks yang berkualitas.

Maka dari itu, Agus Sulistriyono memastikan untuk menjadi content creator itu dapat berasal dari latar belakang apapun.

Baca Juga: PERSIB TERKINI, Jelang Duel dengan Persipura Jayapura, Robert Rene Albert Siapkan Skuad Ini

"Berlatar pendidikan apapun. Di dalam program ini kita pelatihannya enam hari, ini bukan pelatihan yang singkat. Selama enam hari itu berarti ada 12 materi yang berbeda. Mulai dari pengenalan ekosistem media digital, menulis dengan kode etik jurnalistik yang benar, kemudian cara membuat judul yang baik, SEO dan lain sebagainya," Agus Sulistriyono memaparkan.

"Nah kemudian dari pelatihan enam hari tadi itu, tidak dilepas begitu saja. Masih dimentor sampai tiga bulan. Jadi tulisan teman-teman ada yang edit, tidak langsung tayang begitu. Jadi dimentor terus, setelah tiga bulan baru ada penilaian," kata Agus Sulistriyono lagi.

Lebih lanjut, ujar Agus Sulistriyono, para peserta yang berhasil lulus pelatihan juga akan menerima sertifikat.

"Seseorang yang memiliki sertifikat dari PRMN dijamin mampu menulis rilis secara cepat. Lalu, literasi digitalnya juga akan meningkat, mereka juga akan mengerti soal kode etik penulisan, tidak ada sara, bahkan diksi yang salah," ujar Agus Sulistriyono menutup.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah