UPDATE: Kasus Subang, 6 Fakta Tak Jelas jadi PENYEBAB Lambatnya Pengungkapan

- 31 Januari 2022, 10:02 WIB
Anjas di Thailnd ungka 6 fakata masih ngambang tak ada kejelasan.
Anjas di Thailnd ungka 6 fakata masih ngambang tak ada kejelasan. /YouTube Anjas di Thailand

"Disitulah awal mula kenapa puntung rokok milik Danu muncul menjadi sorotan publik," jelasnya.

Di sisi lain mengenai anjing pelacak, tambahnya, Danu mengakui sempat digong gongnya.

Baca Juga: Wajib Diketahui 5 Manfaat Buah Ini, Ucap dr Zaidul Akbar, Nomor 1 untuk Penyakit Anemia

"Ini sudah beredar dan diketahui publik, baik melalui pemberitaan di media massa atau melalui video YouTube yang viral," imbuhnya.

Selanjutnya mengenai tes alat kebohongan. Di sini ada dua orang yang mengaku dilakukan tes tersebut, yaitu Mimin dan Yosef.

Namun secara logika, jelasnya, tes kebohongan ini harusnya melibatkan saksi Danu dan Yoris.
"Karena mereka termasuk saksi dalam kasus Subang ini," tutur Anjas.

Masalah lain yang bisa mengarah ke data untuk dijadikan alat bukti adalah jejak kaki. Saat Kapolres Subang, Ibu Sumarni diwawancara media massa, ditemukan ada dua telapak kaki berbeda di lokasi kejadian.

"Menurut aku, mengenai jejak kaki kemudian sidik jari, apakah benar tidak ada yang tertinggal sedikit pun di mobil atau di tempat lain yang sifatnya sangat mendasar," ujar Anjas.

Belum lagi masalah otopsi yang sudah dua kali dilakukan oleh polisi dari tim forensik. Otopsi pertama, kata Anjas, dijelaskan oleh Ibu Sumarni bahwa waktu kematian di tanggal 17 Agustus 2021 pertama pukul 02.00 WIB.

"Selanjutnya waktu kematian kedua dengan jarak waktu 4-5 jam setelah kematian pertama,"cetusnya.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah