Network
DESKJABAR - Jelang akhir dari kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, fakta terbaru lainnya mulai terungkap.
Saksi dari kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, yaitu Yoris dan Danu dikabarkan akan kembali diperiksa oleh penyidik.
Setelah beberapa waktu lalu Danu diperiksa Polda Jabar sekaligus melakukan tes kesehatan, kini kabarnya Danu dan Yoris akan kembali dipanggil oleh penyidik.
Kabar ini lantas ditepis oleh tim kuasa hukum Yoris dan Danu dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Pernyataan tim kuasa hukum Yoris dan Danu tersebut diunggah dalam video di kanal Youtube Heri Susanto.
Heri melontarkan pertanyaan dari netizen soal adanya pemanggilan lagi untuk Yoris dan Danu dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
"Untuk sekarang sih ya, sekarang kita belum ada panggilan lagi. Kita menunggu dari kepolisian gimana kelanjutannya," ujar salah satu tim kuasa hukum Yoris dan Danu dalam video Youtube Heri Susanto pada Jumat, 17 Desember 2021.
Berdasarkan pernyataan tim kuasa hukum Yoris dan Danu tersebut, artinya belum ada panggilan lagi dari Polda Jabar untuk saat ini.
Sebelum kabar Yoris dan Danu dipanggil lagi oleh penyidik ramai dipertanyakan, beredar isu bahwa Yoris dan Danu tengah bersiteru.
Kabar itu lantas diluruskan Yoris dan Danu dalam kanal Youtube Heri Susanto juga.
Merebaknya isu bahwa Yoris dan Danu tengah bersiteru yaitu karena Danu telihat sendirian saat pemanggilan dan tes kesehatan beberapa waktu lalu.
Namun, kabar bahwa Yoris dan Danu sedang bersiteru dibantah oleh Yoris sendiri. Yoris pun memberikan alasan mengapa ia belakangan ini tidak terlihat oleh publik.
Ternyata, alasannya adalah Yoris mengalami masalah kesehatan dan urusan pribadi yang harus tetap berjalan selama bersaksi dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Hal ini menjadikan Yoris berhalangan hadir untuk mendampingi Danu yang satu kubu dengannya dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Keterangan Yoris tersebut sekaligus menepis kabar bahwa hubungannya dengan Danu sedang tidak baik-baik saja.
Yoris pun mengungkap bahwa terlepas dari kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini, hubungannya dengan sang ayah yaitu Yosef juga diakuinya baik dan masih berkomunikasi.
Karena Yoris meyakini bahwa tidak ada yang namanya bekas anak atau bekas ayah. Walaupun adanya kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini menjadikan mereka beda kubu.
Keluarga yang menjadi saksi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Yoris, Danu dan Yosef sama-sama berharap agar kasus ini segera terungkap.
Pernyataan Kapolda Jabar pun jadi angin segar bagi mereka, karena waktu diumumkan nama-nama pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang akan segera tiba.
Dari keterangan para saksi yang berjumlah 55 orang, menurut Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana sudah mengarah kepada pelaku yang segera jadi tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang.***
