Ngamuk dan Membuat Onar Saat Menemui Sang Kekasih, Pria di Tasikmalaya Tewas Diserang Massa

- 30 November 2021, 14:55 WIB
Polisi memeriksa para saksi dalam aksi pengeroyokan seorang Pria di Tasikmalaya
Polisi memeriksa para saksi dalam aksi pengeroyokan seorang Pria di Tasikmalaya /Deskjabar.com/
 
 
DESKJABAR - Ngamuk dan berteriak-teriak mengancam akan membakar rumah kekasihnya, seorang pria di Tasikmalaya tewas di serang massa.
 
Pria di Tasikmalaya yang tewas di serang massa itu berumur 40 tahun bernama Uci Sanusi Pane warga Barengkok, Desa Panyiaran Kecamatan Cikalong. 
 
Peristiwa pengeroyokan seorang pria oleh massa di Tasikmalaya itu terjadi di Kampung Bantarpari, Rt 05 RW 01, Desa Sindangjaya, Kecamatan Cikalong Kabupaten Tasikmalaya pada Selasa 30 November 2021 dini hari. 
 
Menurut sejumlah informasi yang dihimpun, peristiwa itu bermula saat Uci Sanusi Pane, bertandang ke Kampung Bantarpari untuk menemui kekasihnya yang seorang janda. 
 
 
 
Namun Uci sama sekali tidak mengetahui letak persis rumah milik Sunarti seorang janda pujaan hatinya. 
 
Uci pun bertanya kepada warga bernama Topa 33 anggota Karang Taruna Desa setempat yang langsung mengantarkanya ke rumah Sunarti. 
 
Namun saat sampai di rumah Sunarti, ternyata si pujaan hati Uci Sanusi tidak ada di rumah. Uci malah menuduh warga menyembunyikannya. 
 
Tahu pujaan hati tidak ada di rumah, Uci Sanusi Pane malah ngamuk dan berteriak-teriak mengancam akan membakar rumah milik Sunarti kalau Sunarti tidak bisa ditemui. 
 
Aksi onar yang dilakukan Uci Sanusi pun coba dilerai oleh Marinun anggota Linmas desa Sindangjaya yang datang ke lokasi. 
 
 
 
Namun bukannya tenang, justru Uci Sanusi malah menyerang Marinun dan merusak kendaraan yang dibawanya. Bahkan Uci Sanusi pun memukul Topa yang sudah membantu menemukan rumah kekasihnya dengan balok. 
 
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Rimsyahtono membenarkan adanya peristiwa pengereyokoan massa terhadap salah sorang pria di Tasikmalaya karena berbuat onar. 
 
Kepada wartawan  Rimsyahtono mengatakan pengeroyokan dilakukan massa karena korban berbuat onar dan mengancam akan membakar rumah warga. 
 
Pada peristiwa itu Uci Sanusi Pane terus berteriak teriak sampai membangunkan warga yang sedang tertidur. 
 
Kata Kapolres Tasikmalaya, Warga mencoba menenangkan Uci Sanusi Pane, namun malah balik menantang warga yang menenangkanya. 
 
 
"Saat itu korban tidak bisa ditenangkan malah nantang-nantang warga masyarakat setempat. Korban juga malah menyerang warga yang menenangkannya,"  katanya. 
 
Tahu Uci Sanusi menyerang warga, tanpa di komando warga masyarakat langsung menyerang Uci secara ramai-ramai. Uci mendapatkan pukulan dibagian kepala hingga akhirnya meninggal dunia. 
 
Untuk keperluan autopsi, korban pengeroyokan massa di bawa ke RSUD Dokter Soekardjo kota Tasikmalaya.  Pihak kepolisian terus bergerak untuk mencari pelaku pengeroyokan tersebut. ***
 
 
 
 

Editor: Ferry Indra Permana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x