TES DNA Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Tak Bisa Dibohongi, dr Sumy Hastry: Tak Ada Kejahatan Sempurna

- 21 November 2021, 07:16 WIB
Pakar forensik dr Sumy Hastry menegaskan bahwa tes DNA dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tidak bisa dibohongi dan tidak ada kejahatan yang sempurna.
Pakar forensik dr Sumy Hastry menegaskan bahwa tes DNA dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tidak bisa dibohongi dan tidak ada kejahatan yang sempurna. /Youtube Denny Darko/

DESKJABAR - Mendekati 100 hari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, pakar forensik dr Sumy Hastry mengungkap ada perencanaan yang luar biasa dalam kasus tersebut sehingga pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut begitu rapi.

Sumy Hastry mengungkapkan hal itu dalam wawancara dengan Denny Darko, yang juga dikenal penerawangannya lewat kartu tarotnya, Sabtu 20 November 2021 yang ditayangkan di kanal YouTube Denny Darko.

Sumy Hastry berkeyakinan tidak ada kejahatan yang sempurna -termasuk kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang- karena tes DNA tidak mungkin bisa dibohongi.

Baca Juga: TANGKAP Pembunuh Ibu dan Anak di Subang! Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana: Sudah Menyangkut Integritas Polri

Baca Juga: UPDATE Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Ada yang Berbohong Saat Datangi TKP Sehari Setelah Kejadian?

"Saya kan mengumpulkan ilmiahnya aja. Buktinya akan muncul dari forensik, jejak di tempat kejadian perkara (TKP) tidak akan bohong dan ini tidak bisa dipalsukan," kata dr Sumy Hastry.

Ia pun menganalogikan soal seseorang yang kecipratan air minum bekas seseorang lalu diminum lagi oleh seseorang. Jejak itu bisa terdeteksi secara tes DNA bahwa ada dua orang yang minum di gelas tersebut.

"Tidak mungkin bisa dibohongi karena ini sudah dibuktikan secara ilmiah, jadi kesimpulannya tidak akan ada kejahatan yang sempurna," ujarnya.

Meski tidak menyebutkan soal nama pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, pakar forensik Mabes Polri itu menyebutkan soal gambaran dan jumlah pelaku.

Sumy Hastry menyebutkan bahwa pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang luar biasa rapi termasuk dalam perencanaannya.

Denny Darko sebelumnya membuat penerawangan kalau nasib para tersangka akan berubah. Ia lalu sengaja menghadirkan dr Sumy Hastry untuk mengungkap dan memberi gambaran soal kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: UPDATE SORE Kode Redeem FF Hari Ini 20 November 2021, Ada Let's Go Emote dan Voucher Incubator Gratis

Baca Juga: Kode Redeem Free Fire Terbaru Akhir Pekan 20 November 2021, Klaim Karakter Leon GRATIS dari Garena Free Fire

Baca Juga: Tampil Gahar dengan More Practice Emote, Catat Kode Redeem FF Spesial Emote 19 November 2021

Sebagaimana keyakinan sebelumnya, dr Sumy Hastry menjamin kasus pembunuhan Subang tidak akan dipetieskan dan pasti akan terungkap berdasarkan sudut pandang ilmu forensik.

Dalam dialog melalui YouTube Denny Darko terungkap adanya pertanyaan seolah-olah polisi kalah dari pembunuh. Akan tetapi, dr Sumy Hastry pun menegaskan bahwa polisi tidak kalah tapi sangat berhati hati.

Sumy Hastry mengonfirmasi bahwa pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang masih berkeliaran dan jumlahnya lebih dari satu orang.

Seperti diberitakan, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan anaknya, Amalia Mustika Ratu terjadi pada 18 Agustus 2021. Jenazah mereka ditemukan di bagasi mobil Alpard di garasi rumah mereka.

Saksi yang paling sering diperiksa dalam kasus ini ada tiga yakni Yosef Hidayah atau Yosef Subang, Yoris Raja Amarullah atau Yoris Subang, dan dan M Ramdanu alias Danu.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Denny Darko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x