17 Agustus, Masyarakat Bojongloa Bandung Mengalami Peristiwa Keji di Hari Kemerdekaan

- 17 Agustus 2021, 11:44 WIB
Pihak Belanda mencari tentara Republik Indonesia pada sebuah perkampungan di Bandung, tahun 1946
Pihak Belanda mencari tentara Republik Indonesia pada sebuah perkampungan di Bandung, tahun 1946 /Nationaal Archief Belanda

DESKJABAR – Pada 17 Agustus, bangsa Indonesia merayakan hari kemerdekaannya, namun ada sejarah terlupakan zaman di Bojongloa, Bandung, pada tahun 1947.

Ada sejarah peristiwa keji yang terjadi di Bojongloa, Bandung, pada 17 Agustus 1947, dimana pasukan Belanda menyerang tepat di hari kemerdekaan Indonesia.

Pada 17 Agustus, sejarah peristiwa keji dialami masyarakat Bojongloa,Bandung, tercatat di Nationaal Archief Belanda arsip Box 14 Report on the Military Situation in Java-Sumatra-Madura Augustus-September 1947.

Catatan sejarah kejadian keji di Bojongla, Bandung, tepat 17 Agustus 1947, diduga merupakan penghinaan dilakukan oknum-oknum pasukan Belanda terhadap kemerdekaan Indonesia yang seharusnya memasuki tahun kedua.

Baca Juga: Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945, Melalui Bandung Disebarkan ke Tanah Air dan Dunia

Dari sejumlah catatan sejarah yang dikumpulkan DeskJabar dari arsip pihak Amerika Serikat yang disimpan Nationaal Archief Belanda, pada 17 Agustus 1947, peristiwa keji di Bojongloa, Bandung itu terjadi pasca selewat Agresi Militer Belanda I.

Peristiwa keji sejarah di Bojongloa Bandung itu sebagai buntut selewat 5 Agustus 1947, pihak Indonesia ingin merayakan kemerdekaan dan terus melakukan perlawanan terhadap Belanda, termasuk di Bojongloa, Bandung.

Disebutkan arsip dimaksud, pada 17 Agustus 1947, pasukan Belanda memasuki Bojongloa Bandung.

Saat itu, kekuatan Belanda menghancurkan berbagai rumah penduduk Bojongloa, Bandung dan menangkapi para tokoh masyarakat.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah