Dugaan Mafia Tanah di Cigereleng Bandung Direncanakan Akan Dilaporkan ke Presiden Jokowi

- 18 Juni 2021, 18:39 WIB
Kuasa hukum PTM, Okky Rachmadi S, SH., CLA dari kantor Hukum Rachmadi S. & Associates melakukan jumpa pers di Jln. Banda Bandung Jumat 18 Juni 2021 terkait adanya dugaan mafia tanah di lahan Cigereleng Kota Bandung
Kuasa hukum PTM, Okky Rachmadi S, SH., CLA dari kantor Hukum Rachmadi S. & Associates melakukan jumpa pers di Jln. Banda Bandung Jumat 18 Juni 2021 terkait adanya dugaan mafia tanah di lahan Cigereleng Kota Bandung /yedi supriadi

DESKJABAR- Pemerintah beberapa waktu lalu telah menabuh genderang perang dengan mafia tanah, bahkan Presiden Jokowi telah mewanti wanti agar penegak hukum menindaknya.

 

Dugaan adanya mafia tanah memang terjadi di mana mana, begitu juga di Kota Bandung. Ada dugaan terjadi praktek mafia tanah dalam objek lahan di Cigereleng Kota Bandung.

Karena itulah pihak yang merasa dirugikan berencana akan melaporkan dugaan mafia tanah tersebut ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga: Berantas Praktik Mafia Tanah di Daerah, Simak Langkah Serius Polri Berikut Jajaran Polda

Kuasa hukum dari PTM, berencana mengirim surat kepada presiden beserta dengan bukti-bukti penunjang. Termasuk juga saat melapor secara resmi ke KPK.

Kuasa hukum PTM, Okky Rachmadi S, SH., CLA dari kantor Hukum Rachmadi S. & Associates menerangkan, pihaknya menagih janji pemerintah untuk memberantas mafia tanah.

Langkah itu, ujar Okky, sangat strategis karena konflik tanah kerap menimbulkan dampak yang komplek dan sangat serius.

"Mulai dari pemalsuan dokumen, diobok-oboknya kepastian hukum, konflik sosial, kerusakan lingkungan hingga kerugian material yang sangat besar," ujar dia kepada wartawan di kawasan Jln. Banda, Kota Bandung, Jumat, 18 Juni 2021.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah