Jajanan Pasar, Tetap Bertahan di Sepanjang Masa, Berburu Makanan Saat Subuh di Pasar Tradisional

- 26 Februari 2021, 20:05 WIB
Jajanan kue-kue basah di Pasar Tanjungsari, Sumedang
Jajanan kue-kue basah di Pasar Tanjungsari, Sumedang /Kodar Solihat/DeskJabar

Sebagian jajanan pasar kue keringan
Sebagian jajanan pasar kue keringan Kodar Solihat

Baca Juga: SEJARAH JAWA BARAT,  Di Zaman Kolonial, Makanan Peuyeum Sampeu Sangat Disukai Orang Eropa

Sedangkan untuk basahan, misalnya dadar gulung, sate jebred, ketan, leupeut, gemblong, onde-onde, agar-agar basah, jojodog monyet, limpung, ongol-ongol, dll.

Rata-rata dijual satuan Rp 400-1.000-an setiap jenis makanan.

Suasana kios-kios makanan kue kering di Pasar Tanjungsari Sumedang, saat subuh
Suasana kios-kios makanan kue kering di Pasar Tanjungsari Sumedang, saat subuh DeskJabar

Pembelinya banyak

Dari setiap masa yang diperhatikan DeskJabar, tampak para penjual jajanan di pasar-pasar tradisional tetap bertahan. Para pembelinya selalu banyak, baik untuk dijual lagi di warung-warung maupun langsung dimakan.

Sejumlah pedagang kios makanan jajanan pasar di Cimahi, Bandung, dan Tanjungsari Sumedang, senada menyebutkan, bahwa harga rata-rata tersebut memang untuk dijual kepada yang usaha warung.

Baca Juga: Mata Najwa Trans 7 Pindah Studio Karena Terdampak Banjir. Najwa Shihab: Yang jelas Ukurannya Lebih Kecil

“Ya..rata-rata setiap bungkus isi sepuluh tersebut, untungnya Rp 500 s.d 1.000. Memang kecil ya..tapi laris..dan konsumennya tetap banyak,” ujar salah seorang penjual makanan, Dedeh, di Pasar Rawa, Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah