DESKJABAR - Para politisi Kota Tasikmalaya bertemu dan berkumpul pada saat pelantikan pengurus PCNU Kota Tasikmalaya yang baru di GOR Sukapura Dadaha pada Selasa 27 Februari 2024.
Pelantikan pengurus PCNU Kota Tasikmalaya yang dikomandani oleh H Dudu Rohman MSi tersebut dihadiri langsung oleh Ketua PBNU Gus Ulil Abshar Abdalla dan juga perwakilan dari PWNU Jawa Barat.
Para politisi Kota Tasikmalaya juga terlihat hadir dalam pelantikan pengurus PCNU Kota Tasikmalaya yang baru tersebut sebagai undangan.
Ada Ketua DPD Partai Golkar yang juga mantan Walikota Tasikmalaya, H Muhammad Yusuf, Ketua DPC PDIP, Muslim, Ketua DPC Partai Gerindra yang juga Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H Aslim, Ketua DPC PKB H Wahid, Sekda Kota Tasikmalaya H Ivan Dicksan.
Baca Juga: Ridwan Kamil OTW Jakarta Ikuti Saran Maci Sang Ibunda, Positif Akan Tinggalkan Jabar?
Baca Juga: Difoto Bersama Presiden Jokowi, Gadis ABG Ini Bergaya Gokil: Anak Muda Banget Bro..!
Pada pertemuan tersebut tentunya ada yang dibahas oleh para polisi Kota Tasikmalaya setelah sebelumnya mengikuti kontestasi pemilu legislatif 2024 yang masih menunggu pleno dari KPU.
Meskipun keputusan akhir harus menunggu pleno KPU Kota Tasikmalaya, tetapi setidaknya mereka sudah memiliki gambaran dalam menatap pelaksanaan pemilu kepala daerah serentak yang akan berlangsung beberapa bulan ke depan.
Raihan suara pada pemilu legislatif 2024 kota Tasikmalaya mengalami perubahan. Di mana PKB mendapatkan tambahan kursi di DPRD dari sebelumnya tiga menjadi lima.
Sedangkan raihan kursi PDIP di DPRD Kota Tasikmalaya mengalami penurunan dari sebelumnya lima kursi menjadi empat kursi atau kurang satu kursi.
Sementara partai Gerindra masih tetap mendapatkan 10 kursi di DPRD Kota Tasikmalaya dan masih menguasai posisi Ketua DPRD. Partai Golkar juga masih tetap menyumbang 5 kursi sama dengan PKS dan PKB.
Hanya saja, pada pemilu sekarang ini partai Golkar mengalami kenaikan dari sisi suara sebanyak 4000 dari pemilu sebelumnya. Dan tentunya ini menjadi modal partai Golkar untuk menatap pemilu kepala daerah lebih percaya diri.
"Alhamdulillah dari sisi raihan suara kami mengalami kenaikan dari pemilu legislatif lima tahun yang lalu. Ada kenaikan kepercayaan masyarakat terhadap partai Golkar," kata Ketua DPD Partai Golkar, H Muhammad Yusuf kepada DeskJabar Selasa 27 Februari 2024.
Ketua DPC PDIP, H Muslim mengatakan ada beberapa hal yang menjadi pembahasan saat bertamu dengan para Politisi Kota Tasikmalaya saat menghadiri pelantikan pengurus PCNU Kota Tasikmalaya yang baru.
"Memang ada yang dibahas tadi salah satunya mengenai pelaksanaan pemilu legislatif kemarin," kata Muslim.
Baca Juga: AHY Menggebrak, Akan Libas Mafia Tanah di Indonesia Demi Bela Rakyat Kecil
Muslim mengakui pada pemilu legislatif kemarin PDIP mengalami penurunan dalam raihan suara kursi di DPRD dan itu terjadi karena beberapa sebab baik teknis di internal maupun si eksternal.
Kata Muslim pemilu legislatif 2024 lalu merupakan pemilu yang paling berat bagi PDIP karena melawan tiga arah diantaranya pergantian seorang presiden, pemerintah kemana dan juga tekanan di kalangan masyarakat.
Ketua DPC Partai Gerindra, H Aslim mengatakan suara partai Gerindra pada pemilu legislatif 2024 masih stabil karena masih bisa mengumpulkan 10 kursi di DPRD Kota Tasikmalaya.
Gerindra kata Aslim semakin percaya diri untuk mengusung Calon Walikota Tasikmalaya yang sudah sejak lama dikenalkan kepada masyarakat yakni Viman Alfarizi Ramadhan.
Setelah pleno KPU selesai, beberapa hari berikutnya kata Aslim partai Gerindra langsung melangkah pada pencalonan untuk Walikota Tasikmalaya dengan terus mengenalkan calon yang dimiliki Partai Gerindra.
"Kita sudah punya satu nama untuk calon walikota Tasikmalaya hanya satu nama saja yaitu Viman Alfarizi itu saja," kata Aslim.
Baca Juga: Ketua PBNU: Pasca Pemilu Semua Pihak Harus Sebarkan Pesan Damai, Jangan Buat Pernyataan Tidak Jelas
Sedangkan ketua DPC PKB H Wahid mengaku bersyukur PKB bisa mendapatkan tambahan kursi di DPRD Kota Tasikmalaya dari sebelumnya tiga kursi saat ini menjadi lima kursi.
Kepercayaan masyarakat Kota Tasikmalaya terhadap PKB mengalami peningkatan dan ini menjadi modal luar biasa dalam menatap pelaksanaan pemilu kepala daerah yang akan berlangsung pada bulan September 2024 mendatang.
"Kita mendapatkan tambahan kursi di DPRD menjadi lima kursi. Dengan adanya penambahan kursi tentunya sudah ada beberapa partai lain yang melakukan komunikasi politik dan saat ini PKB diperhitungkan oleh partai lain," kata H Wahid.
Pelantikan pengurus PCNU Kota Tasikmalaya menjadi ajang pertemuan para politisi Kota Tasikmalaya dalam menatap pelaksanaan pemilu kepala daerah yang akan berlangsung pada tahun 2024 sekarang ini.***