FAKTA BARU Kasus Subang 2021 Kades Sungkan Lakukan Klarifikasi, Pihak Kepolsian Belum Sebut Nama Pelaku

18 September 2023, 10:35 WIB
Yosef Hidayah (kanan/baju putih) saat hadir memenuhi panggilan tim Polda Jabar di Mako Polda Jalan Soerkarno-Hatta Bandung bersama pendamping hukum, Rohman Hidayat (kiri) /Budi S Ombik/Deskjabar

 

DESKJABAR - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021  tepatnya di Kampung Ciseuti Jalan Cagak Subang Jawa Barat, hingga September 2023 masih misteri. Pasalnya pelaku, tersangka dan otak dibalik tragedi berdarah itu belum disebutkan pihak kepolisian.

 

 

Kendati setumpuk BAP dari para saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang telah dikumpulkan sebagai data penydikikan. Namun pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan untuk menyebut pelaku, tersang dan otaknya.

Dalam rentan waktu yang panjang itu, beragam asumsi dan opini liar terus menjalar dan berkembang, bahkan telah menanamkan freming, tuduhan serta fitna pada salah seorang saksi yaitu Yosef Hidayah. Rentan waktu panjang itu pula kasus pembunuh ibu dan anak di Subang berubah rubah.

Ada yang menyebut kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang adalah kasus Subang hingga kasus Subang 2021. Lepas dari itu, pesan yang disampaikan Yosef Hidayah sejalan dengan bergulirnya waktu bahwa kasus ini jangan pernah dipetieskan, tetap harus diungkap siapapun orang yang menjadi pelaku, tersang dan otaknya.

"Ini harus diungkap dan dibuka seterang terangnya jangan sampai di-peti-es-kan," kata Yosef kepada DeskJabar Senin 18 September 2023.

 Baca Juga: David da Silva, Ciro Alves, Ezra Walian atau Siapa yang Bakal Cetak Gol ke 1000 Bagi Persib Bandung ?

Takut Lakukan Klarifikasi

Dalam obrolannya Yosef menyampaikan sebuah bukti yang dianggapnya akan membuka tabir kasus sedang dialaminya saat ini.  Ia mengaku untuk meminta klarifikasi Kepala Desa Jalancagak Subang, Indra Zainal terkait ucapan yang menuduh dirinya.

"Omongan Kepala Desa kan menandakan mewakili masyarakat, sehingga tuduhan yang diucapkannya kepada saya hingga saat ini masih melekat," ucapnya.

Saat itu (awal pemeriksaan pasca kejadian) , tambahnya, Indra Zainal ditanya oleh Kapolres Subang AKBP Sumarni, yang menanyakan siapa orang dicurigai dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.  Kades pun menjawab  bapaknya.

"Saya mengetahui itu dari pengakuan Kades Jalancagak saat bertemu di Kantor Kecamatan yang disaksikan Dedi dan Pak Mul," kata Yosef.

 Baca Juga: Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini Senin 18 September 2023, Naik atau Turun? Berikut Rinciannya

Sebelumnya,  aku Yosef, dirinya menerima telepon dari Kades  untuk bertemu di Kantor Kecamatan Jalancagak. Dirinya pun datang bersama Kades dan masuk ke ruangan pak Mul.  Saat itu, lanjutnya, Kades Jalancagak, Indra Zaenal meminta maaf atas tudingan yang pernah dilontarkannya itu.

"Permintaan maaf disampaikan setelah Kades melihat rekaman CCTV saat saya baru datang dari Cijengkol ke rumah Ciseuti .Permintaan maaf  itu disaksikan Dedi  serta  pak Mul," tuturnya.

Diakui, bahwa dirinya sering memohon kepada Kades Jalancagak untuk melakukan klarifikasi  terkait permintaan maaf atas tuduhannya, untuk disampaikan ke publik terutama masyarakat Jalancagak Subang. Karena, lanjutnya lagi, kasus ini sudah menjadi isu bukan hanya di Subang Jawa Barat atau se-Indonesia akan tetapi sudah mendunia.

"Opini masyarakat kan sangat kuat yang menuduh bahwa pak Yosef adalah pelakunya. Hingga saat ini klarifikasi permintaan maaf dari sosok Kades Jalan Cagak  Indra Zaenal  yang telah menuduh saya itu belum pernah dilakukannya dengan alasan takut," kata Yosef.***

Editor: Kodar Solihat

Sumber: Wawancara

Tags

Terkini

Terpopuler