DESKJABAR – Sejak 15 April 2023, Tol Cisumdawu atau Cileunyi-Sumedang-Dawuan difungsikan untuk mendukung arus mudik lebaran. Bagi pemudik yang melewati jalan tol baru tersebut, bisa mendapatkan oleh-oleh khas Sumedang yang bisa dibawa sebagai oleh-oleh saat mudik di rest area.
Untuk mendapatkan oleh-oleh khas Sumedang untuk mudik tersebut, pemudik tak perlu susah payah harus ke luar Tol Cisumdawu terlebih dahulu. Karena saat ini sudah ada rest area yang sifatnya sementara, dimana di situ dijajakan berbacam oleh-oleh khas Sumedang.
Baca Juga: Tol Cisumdawu Sumedang Diminati Mudik Lebaran 2023, Cadas Pangeran Sepi
Sejumlah produk UMKM dan hasil komoditas unggulan Sumedang disiapkan di rest area sementara Tol Cisumdawu seksi 4 tepatnya di 194-200 kilometer. Ada tahu Sumedang, ubi Cilembu, kopi, kue kuping gajah, opak oded, hingga manga Gedong Gincu.
Langkah ini dilakukan untuk menangkap peluang bisnis dan memperkenalkan produk UMKM asli Sumedang kepada para pemudik yang melintasi jalan tol.
Produk Unggulan UMKM Sumedang
Mengutip dari laman sumedangkab.go.id, Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi Perdagangan UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UMPP) Sumedang, Wuddan Lukmanul Hakim mengatakan, pihaknya telah menyiapkan produk UMKM di rest area Cisumdawu ini.
Beberapa produk UMKM Unggulan yang menjajakan oleh-oleh khas Sumedang tersebut seperti sale pisang, kue kuping gajah, ubi Cilembu, Tahu Sumedang, kopi, manisan, opak Oded, gedong gincu dan beberapa produk lainnya yang telah dikemas.
Menurut Wuddan, pihaknya sudah lama membicarakan dengan oihak pengelola Tol Cisumdawu yakni PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) terkait pembangunan rest area yang nantinya diisi oleh produk UMKM unggulan Sumedang.
"Setelah melakukan koordinasi dengan CKJT, beberapa produk olahan makanan baik yang kering maupun basah bisa hadir ditengah para pemudik yang melewati Sumedang," kata Wuddan, Rabu 19 April 2023.
"Saya bersama pihak Humas CKJT sudah memantau langsung di lapangan yaitu di kilometer 194-200. Ada beberapa tenda yang dipasang di seksi 4, dan sebagian juga ada yang menggunakan mobil pickup," ujarnya.
Dengan begitu, kata Wuddan, para pemudik dapat beristirahat sejenak dari perjalanan untuk sekedar jajan. Begitupun pada saat nanti arus balik.
"Semuanya betul-betul ciri khas makanan Sumedang termasuk kerajinan tangan. Kami berharap di lokasi rest area sementara ini dapat dimanfaatkan oleh para pemudik untuk mengetahui satu demi satu hasil buah tangan pelaku UMKM juga para pedagang kecil," ujar Wuddan. ***