DESKJABAR – Heboh adanya surat permintaan THR (tunjangan hari raya) bertuliskan kop BNN muncul di Tasikmalaya Jawa Barat beredar melalui group WA. Kabarnya, yang dimintai adalah kalangan perusahaan bus. Pihak BNN Kota Tasikmalaya mengakui adanya surat itu, dan sudah menariknya kembali.
Dilansir Antaranews, Selasa, 11 April 2023 malam, diberitakan, muncul selebaran dengan kop surat dari BNN (Badan Narkotika Nasional) Kota Tasikmalaya, meminta bantuan THR atau paket untuk Lebaran kepada perusahaan angkutan bus tersebar di masyarakat.
Namun, surat itu diakui oleh BNN yang kemudian menariknya. Surat yang ditandatangani atas nama Kepala BNN Tasikmalaya, Iwan Kurniawan Hasyim itu tersebar di sejumlah group Whats App wartawan maupun masyarakat kota Tasikmalaya, Selasa.
Baca Juga: Sekian Lama Kosong, Bupati Ciamis Lantik 6 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama
Jadi pertanyaan warga
Munculnya sebaran informasi adanya surat dengan kop BNN Tasikmalaya soal permintaan THR kepada perusahaan itu, misalnya dilontarkan warga, Fitrian. Ia mempertanyakan, apakah BNN diperbolehkan atau tidak.
Pada surat beredar itu, bertuliskan kop BNN dengan perihal surat “Ajakan Partisipasi dan Apresiasi” yang diterbitkan di Tasikmalaya, 10 April 2023 yang ditujukan kepada Direktur PO Budiman Tasiklmalaya.
Dalam surat itu tertulis ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriah dan ucapan mohon maaf lahir batin.
Baca Juga: Butuh Uang Baru! Inilah 26 Lokasi Penukaran Uang di Bogor Jelang Lebaran 2023 Pilih Yang Terdekat
Selanjutnya, dalam surat itu memuat pesan permohonan, yaitu “Kami segenap keluarga besar Badan Narkotika Nasional Kota Tasikmalaya Mohon Partisipasi dan Apresiasi Bapak/Ibu/Saudara untuk membantu berupa THR maupun paket Lebaran untuk 28 anggota di lingkungan BNN Kota Tasikmalaya”.
Dalam surat itu ditandatangani dan dicap atas nama Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Tasikmalaya, Iwan Kurniawan Hasyim.
Adanya sebaran surat itu, sejumlah wartawan Kota Tasikmalaya melalukan konfirmasi kepada pihak BNN Kota Tasikmalaya untuk memperoleh kejelasan soal benar atau tidaknya surat permohonan THR yang diajukan kepada PO Budiman.
Kepala BNN Tasikmalaya, Iwan Kurniawan Hasyim, membenarkan surat itu dari BNN yang tujuannya untuk memberikan tambahan hadiah di hari raya Lebaran bagi anggota BNN Kota Tasikmalaya.
“Tujuannya untuk memberikan tambahan aja buat anggota, itu dalam bentuk barang, sembako, atau apa,” katanya.
Namun karena surat itu tersebar di kalangan masyarakat, Iwan Kurniawan menyampaikan permohonan maaf. Dan itu dinilai sebagai kesalahan lembaga yang dipimpinnya padahal seharusnya tidak boleh terjadi, meski tujuannya untuk anggota BNN Tasikmalaya.
Ia menyatakan, surat permohonan itu sudah ditarik kembali, dan tidak ada lagi surat lain yang serupa mengajukan permohonan THR kepada pihak lain, hanya kepada perusahaan PO Budiman yang dinilai perusahaan besar dan selalu berbagi kepada masyarakat.
“Ini kesalahan saya untuk dimaklumi lah, karena saya tidak menyadari menjadi seperti ini. Sudah tidak dimana-mana, cuma satu,” katanya. ***