BI Jabar Siapkan Uang Tunai Rp 18,3 Triliun Hadapi Idulfitri 2023 Serta Rincian Kebutuhan Berdasarkan Wilayah

28 Maret 2023, 08:31 WIB
BI Jabar siapkan uang tunai Rp 18,3 triliun hadapi Idulfitri 2023 serta 800 titik tempat penukaran uang baru /Antara/Mohammad Ayudha/

DESKJABAR – Menghadapi Idulfitri 2023 atau Lebaran tahun ini, Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Barat atau BI Jabar, telah menyiapkan uang tunai sebanyak Rp 18,3 triliun. Jumlah sebanyak itu mengalami peningkatan dibandingkan jumlah uang tunai yang disiapkan pada Lebaran tahun lalu.

Kebutuhan jumlah uang tunai sebanyak itu, diperkirakan akan dibutuhkan warga di wilayah Priangan untuk menghadapi kebutuhan Idulfitri 2023 pada April mendatang.

Baca Juga: TOL Getaci Dibutuhkan untuk Mengurai Kemacetan, Mudik Lebaran 2022 Jalur Gentong Macet Sepanjang 20 Kilometer

Sementara itu, BI Jabar juga sudah menyiapkan 800 tempat untuk penukaran uang baru menjelang Idulfitri 2023 mendatang.

Hal ini untuk memenuhi kebutuhan warga yang berniat  membagi-bagikan uang baru kepada keluarga besar pada hari lebaran nanti. Hal ini sudah menjadi kebiasan lama yang dilakukan di masyarakat di Indonesia.

Alasan Peningakatan Penyediaan Uang Tunai

Mengutip dari kantor berita Antara, Kepala BI Jabar Erwin Hutapea dalam keterangannya di Bandung pada Senin 27 Maret 2023 mengemukakan bahwa pihaknya menyiapkan dana sebesar Rp 18,3 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Jabar menjelang Idulfitri 2023.

Erwin sendiri memprediksi kebutuhan uang tunai di Jawa Barat menghadapi Idulfitri 2023 April mendatang, diperkirakan mencapai Rp 17,4 triliun.

Jumlah sebanyak itu mengalami peningkatan sekitar Rp 800 miliar dibanding Lebaran pada tahun lalu yang mencapai Rp 16,6 triliun.

"Ini adalah bagian dari wujud komitmen Bank Indonesia untuk menyediakan uang dalam jumlah dan pecahan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat sebagai otoritas sistem pembayaran," kata Erwin di Bandung, Senin, 27 Maret 2023.

Baca Juga: RSU Pindad Bandung Miliki Layanan CT Scan, Diresmikan KSAD Dudung Abdurachman

Erwin memaparkan alasan terjadi peningkatab kebutuhan uang tunai pada Idulfitri 2023. Menurutnya, peningkatan terjadi sebagai antisipasi adanya peningkatan mobilisasi masyarakat selama  Ramadhan dan Lebaran 2023, seiring dengan pencabutan kebijakan PPKM atau Peberlakuan  Pembatasan Kegiatan Masyarakat, serta pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat yang semakin membaik.

Kebutuhan Berdasarkan Wilayah

Erwin mengemukakan bahwa dari kebutuhan sebesar Rp 17,4 triliun untuk menghadapi Idulfitri 2023,  atau wilayah diprediksi kebutuhan terbesar akan datang dari wilayah Priangan atau wilayah-wilayah di luar Bodebek atau Bogor, Depok, dan Bekasi.

Di wilayah Piangan ini kebutuhan uang tunai menghadapi lebaran nanti diperkirakan akan mencapai 64,2 persen.

Kemudian disusul wilayah Cirebon-Indramayu-Majalengka-Kuningan yang mencapai 21,5 persen, dan wilayah Priangan Timur mencapai 14,3 persen.

Tempat Penukaran Uang Baru

Sementara itu guna memenuhi kebutuhan uang baru menjelang Idulfitri 2023, di wilayah Jawa Barat aka nada 800 titik tempat penukaran uang baru.

Menurut Erwin, nantinya setiap orang bisa menukarkan uang hingga Rp 3,8 juta dengan beragam uang pecahan.

Erwin memprediksi, kebutuhan uang kertas pecahan kecil akan lebih banyak seiring dengan tradisi bagi-bagi uang kertas baru kepada keluarga besar, terutama kepada anak-anak.

Dalam kesempatan yang sama, Erwin mengimbau kepada masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan uang. Karena, kata dia, hal tersebut merupakan bagian dari kepahaman serta kecintaan terhadap rupiah.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler