Sensasi Manfaatkan Jasa Angkutan Umum Bus Trayek Garut-Bogor, Serasa Pindah Bobo Tibra dari Kursi

DESKJABAR - Sensasi memanfaatkan jasa angkutan umum, seperti bus trayek Garut-Bogor ternyata mengasyikan.

Jasa angkutan umum bus trayek Garut-Bogor yang melayani penumpang tujuan Garut hingga Kota Bogor atau sebaliknya, dijamin bobo tibra (tidur pulas).

Tarif ongkos jasa angkutan umum bus Garut-Bogor ditentukan oleh tujuan yang dikehendaki.

Baca Juga: Sinopsis Preman Pensiun 7 Hari Ini Episode 25, Bubun Target Berikutnya dan Junaedi Berusaha Mencegah Saep

"Jika dari terminal Guntur Garut atau kawasan Garut tarif ongkos normalnya hingga Bogor Rp95.000 per orang," kata Asep salah seorang penumpang dari Bogor menuju Garut, yang merupakan warga Garut.

Asep menyebutkan, jika dilihat dari tiket tarif ongkos bus itu berbeda beda tergantung tujuan yang dituju.

Hanya saja, lanjutnya, untuk trayek Garut-Cileunyi dengan bus yang sama tarif ongkosnya bisa mencapai Rp32.000.

Baca Juga: Tempe Semangit Jangan Dibuang, Dibikin Sambal Tumpang, Khas Jawa Tengah, Cocok Dengan Lalapan Rebus

Sedangkan untuk tujuan Bogor dan naik dari Cileunyi Bandung, kata Asep, tarif ongkosnya bisa Rp72.000

"Itu bus AC bisnis seat kursi atau jok 2-2, begitupun sebaliknya," ucapnya.

Asep mengatakan, perjalanan naik bus bisnis AC dengan jarak tempuh cukup jauh seperti Garut-Bogor serasa wisata perjalanan angkutan umum.

Apalagi awak kendaraan (supir dan kernet), saat di perjalanan memberikan pelayanan yang memuaskan.

Baca Juga: Di Bawah Guyuran Hujan, Baraya Batim Bikers Gelar Event Piala Presiden BBB 2022

"Seperti supir dalam mengemudikan busnya sudah profesional sehingga bisa tidur tenang serasa pindah bobo siang atau malam ke kursi," tuturnya.

Waktu tempuh perjalanan pun, tambahnya, sangat cepat meski 4 jam lamanya.

"Ya tidak terasa 4 jam apalagi bisa tidur tenang," kata Asep.

Baca Juga: Pendaftaran CASN PPPK Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Telah Dibuka, Cek Formasi, Syarat, dan Tata Caranya

Disebutkannya, layanan yang diberikan awak kendaraan lainnya adalah memberikan kesempatan kepada para penumpang untuk istirahat atau hal lainnya.

Itu dilakukan, ucapnya lagi, saat bus mengisi bahan bakar solar di salah satu reast area jalur tol.

"Ya saya pilih gunakan kendaraan umum saja, selain bisa istirahat di perjalanan juga bisa menikmatinya dengan tentang," cetusnya.

Diakuinyanya, inilah yang dinamakan dengan wisata memanfaatkan kendaraan umum jarak jauh.***