DESKJABAR – Pembangunan proyek Tol Getaci atau Gedebage (Bandung)-Tasikmalaya-Cilacap, diharapkan akan dimulai tahun 2023.
Hingga saat ini penetapan lokasi atau penlok yang sudah turun dari Gubernur Jabar baru ruas Tol Getaci seksi 1.
Dengan telah turunnya penlok Tol Getaci seksi 1, inilah kecamatan dan desa di Kabupaten Garut yang akan terkena proyek tersebur, serta lokasi pintu tol di ruas seksi 1 tersebut.
Tol Getaci akan membentang sepanjang 206,65 kilometer dari Gedebage (Bandung) hingga Cilacap (Jawa Tengah).
Jika sudah selesai semuanya yang ditargetkan pada 2029, maka Tol Getaci akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia.
Tol Getaci akan melintas di 2 provinsi yakni provinsi Jawa Barat sepanjang 169,09 kilometer, dan di Provinsi Jawa Tengah sepanjang 37,56 kilometer.
Pembangunan Tol Getaci akan terbagi dalam 4 seksi yakni seksi 1: Gedebage –Garut Utara, seksi 2: Garut Utara-Tasikmalaya, seksi 3 :Tasikmalaya –Patimuan, seksi 4: Patimuan-Cilacap.
Untuk Tol Getaci seksi 1 ruas jalan tol sepanjang 45,20 kilometer, dimana 38 Kilometer di antaranya berada di wilayah Kabupaten Garut.
Penlok yang baru keluar baru untuk Tol Getaci seksi 1 dari Gedebage hingga Garut Utara. Seksi ini akan melewati 3 wilayah yakni Kota Bandung dengan kebutuhan 28,1 hektare, Kabupaten Bandung kebutuhan lahan 392,68 hektare, serta Garut Utara dengan kebutuhan lahan 258 hektare.
Mengutip YouTube kanal Sarman Ki Demang yang tayang pada 19 September 2022, ruas jalan Tol Getaci di kawasan Kabupaten Garut akan melintas 7 kecamatan dengan 37 desa.
Sementara di ruas jalan seksi 1 di wilayah Kabupaten Garut akan melintas 4 kecamatan dengan 17 desa.
Kecamatan yang akan terkena proyek Tol Getaci adalah Kecamatan Kadungora, Leuwigoong, Leles, dan Banyuresmi.
Sementara pintu tol keluar yang akan dibangun di wilayah Kabupaten Garut akan berada di kawasan Banyuresmi, dan satu lagi di Kecamatan Cilawu tepatnya di kawasan pesantren Darul Arqam.
Adapun desa-desa di Kabupaten Garut atau di wilayah Garut utara yang akan terkena proyek Tol Getaci seksi 1 yang penloknya sudah turun adalah :
1.Kecamatan Kadungora
Desa Karangtengah (41,28 Ha), Karangmulya (18,82 Ha), Mandalasari (2,25 Ha), Hegarsari (15,93 Ha), serta Talagasari (20,03 Ha).
2.Kecamatan Leles
Desa Kandang Mukti (3,08 Ha), Leles (5,28 Ha), Cangkuang (25,07 Ha), Margaluyu (4,34 Ha), serta Sukarame (35,19 Ha).
3.Kecamatan Leuwigoong
Desa Tambaksari (0,48 Ha), Margacinta (9,04 Ha), serta Margaluyu (22,57 Ha).
4.Kecamatan Banyuresmi
Desa Sukalaksana (9,2 Ha), Sukamukti (21,18 Ha), Pamekarsari (16,27 Ha), serta Sukaratu (7,91 Ha).
Itulah nama-nama kecamatan dan desa yang akan terkena proyek Tol Getaci seksi 1 dimana penloknya sudah turun, serta info pintu tol yang rencana di bangun di wilayah Kabupaten Garut. ***