WAGUB UU Ruzhanul: Pembangunan Tol Getaci Jangan Sampai Bernasib Seperti Tol Cisumdawu dan Bocimi

- 20 September 2022, 08:27 WIB
Ilustrasi pembangunan Tol Getaci. Wagub Uu Ruzhanul berharap pembangunannya tidak bernasib seperti Tol Cisumdawu dan Bocimi
Ilustrasi pembangunan Tol Getaci. Wagub Uu Ruzhanul berharap pembangunannya tidak bernasib seperti Tol Cisumdawu dan Bocimi /YouTube Uu Ruzhanul Ulum/

DESKJABAR – Pembangunan jalan tol terpanjang di Indonesia yakni Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap atau Getaci akan dimulai tahun 2023.

Tol Getaci  akan membentang dari Gedebage (Bandung) hingga Cilacap (Jawa Tengah) sejauh 206,6 kilometer.

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum berharap pembangunan Tol Getaci tidak akan tersendat-sendat seperti halnya yang terjadi pada pembangunan Tol Cisumdawu (Cilenyi-Sumedang-Dawuan) serta Tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi).

Baca Juga: Daftar Desa di Jabar yang Dilalui Tol Getaci Segmen Gedebage-Garut-Tasikmalaya: Daerah Anda Termasuk?

Hal itu dikemukakan Uu Ruzhanul dalam kanal Youtube Uu Ruzhanul Ulum yang berjudul “Apa Kabar Tol Getaci?” yang tayang pada 22 Agustus 2022.

Uu Ruzhanul mengkaui bahwa pembangunan Tol Getaci merupakan perwujudan dari keinginan masyarakat Jawa Barat bagian timur dan selatan, seperti Tasikmalaya, Garut, Camis, Banjar, dan Pangandaran.

“Mereka menginginkan adanya tol untuk mempercepat dan mempermudah transportasi masyarakat,” tutur Uu.

Sebab, realitanya saat ini lalu lontas Bandung Tasikmalaya, garut atau Ciamis sudah macet setiap hari.

Uu Ruzhanul mengatakan, jika dulu kemacetan di jalur ini terjadi hanya di waktu akhir pekan atau weekend. Saat ini kemacetan terjadi setiap hari.

“Dulu waku saya masih bujangan, dari Tasikmalaya ke Bandung hanya sekitar 1,5 jam. Sekarang bisa sampai 3 jam bahkan 4 jam,” ujar mantan Bupati Tasikmalaya tersebut.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Uu Ruzhanul Ulum


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x