Kerupuk Dapros, Warna-warni. Banyak Ditemui di Acara Hajatan di Jawa Barat. Pabriknya Ada di Kadungora

21 Juli 2022, 19:27 WIB
Iman Sudirman (42) di depan pabrik Kerupuk Dapros di kawasan Gandapura Kadungora Garut. Kerupuk Dapros dari daerah ini dikirim ke berbagai kota di Jabar. / Dicky Harisman /

DESKJABAR - Jika kita mau menuju kota Garut dari arah Bandung pada pagi hari, setelah Daerah Lebak Jero akan kita lihat pemandangan khas.

Tumpukan Kerupuk Dapros mentah beraneka warna dijemur dalam tempat khusus terbuat dari bambu.

Ya. Di sana tepatnya di daerah Gandapura, Panyaweran Kec. Kadungora Kab. Garut setidaknya terdapat empat pengrajin Kerupuk Dapros.

Baca Juga: Peseluncur Es Jepang Yuzuru Hanyu Mengumumkan Pengunduran Dirinya dari Skating Setelah 12 Tahun

Salah satu pengusaha Kerupuk Dapros yang ditemui Desk Jabar, Kamis 21 Juli 2022, Iman Sudirman (42) mengatakan ia dan keluarganya sudah menjalani usahanya sejak tahun 1995 lalu.

Dulu perusahan ini digerakkan bersama ibu dan keluarganya. Kini beberapa pegawai turut dipekerjakan di perusahaan nya.

Menurut Iman, Kerupuk Dapros berbahan dasar Tepung Beras dan Tepung Kanji.

Kemudian ditambahkan garam, Rempah-rempah dan sebagian kerupuk diberikan warna dengan pewarna makanan agar tampilannya terlihat menarik.

Permintaan Kerupuk Dapros datang dari Kota Garut, Bandung, Cimahi dan kota-kota lain di Jawa Barat.

Selain untuk cemilan Kerupuk Dapros biasanya dipakai untuk keperluan hajatan dan Hari Raya Idul Fitri.

Tidak heran jika masuk musim hajatan permintaan Kerupuk Dapros meningkat dibandingkan hari biasanya.

Iman mengaku bisa membuat Kerupuk Dapros dalam sehari sebanyak satu kwintal bahan. Namun saat ini pembuatan Kerupuk Dapros berkisar sekitar 50 kg.

Kerupuk Dapros di jual perbal seharga Rp. 125.000 (1 bal berisi 5 kg) . Pembuatan Kerupuk Dapros cukup unik, meski pembikinan adonan bisa dilakukan dengan mesin, namun proses cetaknya hanya bisa dilakukan dengan tangan.

Meskipun banyak pengusaha Kerupuk Dapros di sekitar rumahnya, Iman sendiri mengaku tidak takut tersaingi.

Baca Juga: 10 Film Bioskop yang Pernah Dibintangi Ridwan Kamil, No 10 Film Terbaru 2022, Ayo Tonton

"Ada sekitar empat pengusaha yang juga memproduksi Kerupuk Dapros di sini tapi masing-masing punya pelanggan tersendiri, " ujarnya.

Kerupuk Dapros bikinan Iman dan keluarganya sengaja dijual tanpa label.

Menurut Dewi (44) salah satu keluarga Iman, menjual Kerupuk Dapros tanpa label tujuannya agar bisa memberikan keuntungan kepada para pedagang yang memberikan label sendiri. ***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler