CIAMIS, Pengelola SPBU Siap Ujicoba Penggunaan Aplikasi MyPertamina untuk Pertalite dan Solar Per 1 Juli

30 Juni 2022, 13:29 WIB
Suasana di salah satu SPBU di Ciamis, Kamis 30 Juni 2022. Pengelola SPBU siap melakukan ujicoba penggunaan aplikasi MyPertamina untuk pembelian pertalite dan solar./DeskJabar.Com/Dindin Hidayat /

DESKJABAR - Pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Ciamis siap melakukan ujicoba pendaftaran dan pendataan bagi konsumen pemakai BBM jenis pertalite dan solar dengan aplikasi MyPertamina.

Kesiapan ujicoba aplikasi tersebut disampaikan Nana, salah satu pengurus SPBU di Ciamis  saat diwawancarai DeskJabar, Kamis 30 Juni 2022.

Menurut Nana, pihaknya mulai besok 1 Juli 2022 akan mempersiapkan infrastruktur (stand khusus) termasuk staf yang akan melayani sosialisasi sekaligus memberi panduan bagi konsumen yang akan mendaftar via website di lokasi SPBU.

Baca Juga: IDUL ADHA 2022, Niat Puasa Dzulhijjah, Arab Latin dan Artinya, Rasulullah SAW, Biasa Puasa di Awal Dzulhijjah

Sebelumnya menurut Nana, semua pengelola SPBU khususnya wilayah Ciamis dan Tasikmalaya telah diundang untuk rapat oleh Pertamina Region III di Tasikmalaya dalam rangka sosialisasi program tersebut.

"Kemarin kami diundang rapat oleh Pertamina Region III di Tasikmalaya dalam rangka sosialisasi program MyPertamina," ujar Nana saat ditemui di kantornya Jalan Ahmad Yani, Ciamis

Nana mengatakan aturan pembelian BBM subsidi jenis pertalite dan solar untuk roda 4 via aplikasi MyPertamina benar akan dimulai per tanggal 1 Juli 2022.

Baca Juga: Kompolnas Bicara YouTuber dalam Kasus Subang, Netizen: Mereka Ingin Membantu, Kajiannya Layak Jadi Masukan

Hanya saja menurutnya ada tiga tahapan yang akan dilalui mulai dari ujicoba pendaftaran, masa transisi hingga implementasinya.

"Jadi ada tiga tahapan. Pertama tanggal 1-15 Juli ujicoba pendaftaran konsumen pengguna Pertalite dan Solar. Kedua tanggal 16-31 Juli masa transisi percobaan pengisian menggunakan aplikasi MyPertamina dan terakhir tahap ketiga mulai tanggal 1 Agustus yakni implementasinya," ujar Nana.

Nana pun berharap konsumen khususnya pengguna pertalite dan solar mulai besok mengikut arahan pemerintah untuk segera mendaftar melalui website yang sudah ditentukan.

Baca Juga: Kadar Kolesterol Tinggi Bisa Dikendalikan Bahkan Diturunkan, Asal Penuhi 7 Syarat Ini!

Pasalnya, bila nanti sudah masuk tahapan implementasi (tahap tiga) dan belum terdaftar, konsumen sendiri yang rugi karena tidak akan dilayani dan alternatifnya dialihkan ke Pertamax.

Ia pun menjelaskan sejauh masa ujicoba dan transisi pihaknya masih melayani pembelian sesuai SOP yang dikeluarkan Pertamina.

Sementara itu, salah seorang pemilik kendaraan roda 4 H. Yudi Budiman warga Jalan Cokroaminoto Ciamis mengatakan dirinya sudah mengetahui tentang program MyPertamina dan akan mendaftar.

Baca Juga: Ramai Soal MyPertamina, Inilah Profil Dirut PT Pertamina Nicke Widyawati Asal Tasikmalaya

"Ya, saya sudah tahu informasi itu dari pemberitaan dan nanti akan mendaftar setelah aplikasinya dibuka," ujarnya.

Seperti beritakan deskjabar.com, Kabupaten Ciamis, Kota Tasikmalaya, Kota Bandung dan Kota Sukabumi, mulai 1 Juli 2022 menjadi tempat uji coba pengguna terdaftar pembelian BBM jenis pertalite dan solar di Jawa Barat.

Hal itu disampaikan Eko Kristiawan, area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Ramai Soal MyPertamina, Inilah Profil Dirut PT Pertamina Nicke Widyawati Asal Tasikmalaya

“Kota Bandung, Kota Sukabumi, Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis akan menjadi 4 kota atau kabupaten yang terlebih dahulu mulai dilakukan pendataan bagi pemilik kendaraan roda empat melalui laman subsiditepat.mypertamina.id sebagai website untuk pendaftaran masyarakat,” ujar Eko Kristiawan.

Pertamina Patra Niaga sebagai operator yang ditunjuk Pemerintah untuk menyalurkan BBM Subsidi , kata Eko harus mematuhi regulasi yang berlaku. Antara lain harus memastikan penyaluran pertalite dan solar tepat sasaran dan tepat kuota.

Menurut Eko, masyarakat di 4 kota dan kabupaten yang menjadi tempat uji coba di Jabar tidak perlu khawatir apabila belum mengunduh aplikasi MyPertamina.

Baca Juga: Kolesterol Baik untuk Tubuh, tapi Jangan Kelebihan Bahaya, Periksa Berkala Sejak Usia 9 Tahun!

“Karena untuk registrasi cukup melakukan pendaftaran di website subsiditepat.mypertamina.id tersebut”, jelas Eko.

Lebih lanjut Eko menerangkan, jika kendaraan dan identitas masyarakat sudah terkonfirmasi dan terdaftar, selanjutnya akan mendapatkan QR Code Unik.

QR Code Unik itu dapat digunakan melalui aplikasi MyPertamina ataupun di print atau simpan di galeri ponsel masing masing.

Kemudian QR Code tersebut nantinya akan dicocokkan datanya di SPBU sebelum Pertamina melayani transaksi pertalite dan solar. Pembayaranpun, masih sama dengan transaksi seperti biasa.

Baca Juga: GRATIS AK47 Crazy Dragon, Dll, AYO KLAIM Kode Redeem FF Hari Ini, Terbaru 1 Menit yang Lalu, Permanen GARENA

Dijelaskan Eko Kristiawan, masyarakat memiliki banyak opsi, mulai dari pembayaran tunai (uang cash), kartu kredit/debit, ataupun pilihan non tunai lainnya.

“Tidak terbatas hanya menggunakan MyPertamina” jelas Eko Kristiawan.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler