JELANG AKHIR KASUS SUBANG, Khawatir yang Dicurigai Kabur Polisi Awasi Para Saksi, Yosef Bantah Tuduhan Lilis

15 April 2022, 13:49 WIB
Sekitar lokasi TKP, khawatir orang yang dicurigai dalam kasus Subang akan kabur, polisi mulai mengawasi para saksi, dan Yosef membantah tuduhan Lilis. /tangkapan layar YouTube Freddy Sudaryanto sport/

 

 

DESKJABAR - Menjelang berakhirnya kasus Subang ini, ada kekhawatir orang yang dicurigai akan kabur maka polisi mulai mengawasi para saksi, dan Yosef membantah tuduhan Lilis.

Tiga hari lagi kasus Subang akan memasuki usia 8 bulan sejak kejadian pada 18 Agustus 2021, polisi pun mulai inten untuk mengakhiri kasus yang menewaskan Tuti (55) dan Amel (23) ini.

Dalam upaya mengungkap kasus pembunuhan Subang, hingga saat ini polisi telah memeriksa 121 saksi. Memiliki 216 barang bukti, dan memeriksa di 10 tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: KASUS SUBANG, Yosef Membantah dan Sebut Saksi Lilis Telah Berkata Bohong, Penyidik Simpan Data Ini

Mengenai dugaan polisi sedang mengawasi para saksi yang dicurigai ini disampaikan oleh Fredy Sudaryanto, salah seorang pemerhati kasus Subang dan juga seorang Youtuber.

Fredy Sudaryanto menduga, bahwa ada sejumlah saksi yang sudah mulai diawasi oleh polisi. Dugaan ini dengan melihat gelagat perkembangan terakhir, serta ciri-ciri yang terjadi di lapangan.

Namun ini dilakukan jika sudah ada nama-nama ke arah tersangka, diyakini dari kepolisian sudah ada pendampingan keamanan.

Baca Juga: Persib Butuh Pemain Baru Bukan Lini Tengah yang Ditinggal Mohammed Rashid Tapi Posisi Ini Osvaldo Haay Datang?

Pernyataan Fredy Sudaryanto tersebut disampaikan di YouTube Fredy Sudaryanto Sport dengan judul “Beberapa S4ksi Sudah Mulai Di4wasi ? Lihat Cara Ger4knya,” dan diunggah Kamis, 14 April 2022.

Freddy mengatakan pengawasan oleh polisi kepada orang-orang dimaksud, biasanya karena dikhawatirkan orang bersangkutan melarikan diri. Pengawasan biasanya dilakukan secara intensif dan melekat.

“Diyakini, nama-nama orang dimaksud sudah dalam pengawasan polisi. Pastinya, pengawasan dilakukan dalam jarak dekat,” ujar Fredy Sudaryanto.

Baca Juga: INFO Persib Hari Ini, 10 Pemain Pergi Termasuk Mohammed Rashid, 3 Pemain Masuk Osvaldo Haay Segera Menyusul?

Hal itu berdasarkan penyataan dari Kapolda Jawa Barat, Irjen Suntana yang pernah menyebutkan bahwa dalam kasus pembunuhan Subang ini sudah mengarah atau mengerucut kepada nama-nama tersangka.

Soal orang-orang yang diduga sudah mulai diawasi polisi, Fredy Sudaryanto tidak menyebutkan siapa-siapanya.

Fredy Sudaryanto menyebutkan, publik dapat mencermati, apakah ada saksi-saksi yang tampilannya sudah agak berbeda.

Baca Juga: Viral Video Ica di Medsos, Sang Pacar Minta Maaf hingga Minta Hapus Disebut Tidak Benar dan Hanya Editan

Selain itu, menurut dia, ada pula gerak-gerik orang-orang tertentu yang diduga adalah personel intel polisi. Walau tampilannya mirip sipil, tetapi gerak geriknya tetap bisa dikenali.

Yosef membantah

Sementara itu Yosef membantah apa yang dituduhkan Lilis terhadap dirinya.

Lilis adalah kakak dari Tuti Sumarni yang tewas bersama anaknya Amel dalam kasus Subang. Sedangkan Yosep adalah suami sekaligus ayah dari kedua korban.

Pangkal bantahan Yosef terhadap penyataan Lilis terjadi ketika diwawancara oleh salah satu TV swasta.

Baca Juga: Satu Kalimat Ini Berulang-ulang, Rezeki Datang Tanpa Dicari Kata Ustadz Adi Hidayat, Datang Tak Terduga

Lilis saat itu mengatakan Danu di telpon oleh Yosef yang memintanya untuk masuk ke dalam rumah yang menjadi TKP kasus pembunuhan Subang.

Dan permintaan untuk masuk ke dalam rumah tersebut, disebut Lilis dilakukan Yosef sebelum polisi datang ke TKP.

“Sebetulnya Danu itu sebelum ada polisi disuruh Yosef, suruh masuk ke rumah itu. Jadi Danu itu disuruh Yosef masuk sebelum ada polisi,” ujar Lilis.

Wawancara itu tentu menimbulkan pertanyaan di publik, mengapa suami korban menyuruh Danu masuk TKP tersebut sebelum polisi datang?

Baca Juga: Hajat Setitik Debu Terkabul, Baca Satu Kalimat Ini Sebelum Tidur Kata Syekh Ali Jaber, Rezeki Deras

Apakah untuk membersihkan TKP dari barang bukti yang bisa memojokkan pihak tertentu?

Namun pernyataan Lilis dalam wawancara itu langsung dibantah Yosef. Dia mengatakan dengan tegas apa yang dikatakan Lilis adalah kebohongan.

“Tidak sama sekali, bohong. Itu dia berbuat bohong. Sangat bohong besar, dusta! Itu dusta!,” ujar Yosef.

Mengenai perkataan Lilis dan bantahan Yosep ini dikutip DeskJabar.com dari Youtube Anjas di Thailand, “MENUJU SIDANG KA5US SUBANG YG TAK BERUJUNG !! Episode. 244”, 13 April 2022.

Baca Juga: GEMPA TERKINI: Pangandaran Diguncang Gempa 3,3 M, Jumat 15 April 2022 Warga Diimbau Waspada

Dalam tayangan YouTube tersebut Anjas yang juga seorang dosen di Thailand mengatakan bahwa apa yang dikatakan Lilis adalah sesuatu yang tidak disaksikannya secara langsung.

“Tapi dia mendengarkan penjelasan dari seseorang,” kata Anjas.

Maksudnya, lanjut dia, Danu itu ditelpon oleh suami Tuti tersebut sebelum polisi datang untuk masuk ke lokasi kejadian.

“Artinya, bukan bu Lilis melihat secara langsung. Bisa saja Danu yang mengatakan info ini, atau orang lain,” ujar Anjas.***

Editor: Ferry Indra Permana

Tags

Terkini

Terpopuler