Update Kasus Subang, Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Yosef Kembali Diperiksa untuk ke-15 kalinya

10 November 2021, 10:19 WIB
Pengacara Yosef, Rohman Hidayat dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang /

DESKJABAR Update Yosef kembali diperiksa penyidik untuk ke 15 kalinya, Selasa 9 November 2021.

Memasuki hari ke 84 kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang belum juga menemukan titik temu. Penyidik masih terus mendalami kasus pembunuhan Subang ini dengan kembali memeriksa Yosef.

Kali ini ada 5 pertanyaan penyidik yang diajukan kepada Yosef selama kurang lebih 4 jam.

 Baca Juga: Diperiksa 4 Jam, Yosef Subang Menceritakan Masalah ini 3 Hari Sebelum Kejadian Pembunuhaan Subang

Baca Juga: SEBELUM Diperiksa Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Yosef Disodori Kertas dan Balpoin, Untuk Apa

Menurut Rohman Hidayat selaku kuasa hukum Yosef, pemeriksaan berlangsung mulai jam 13.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 17.00 WIB.

“Dalam pemeriksaan tersebut, ada lima pertanyaan yang diajukan tim penyidik,” ujar Rohman.

Rohman menegaskan dari pertanyaan yang diajukan polisi yang dijawab oleh Yosef, tidaka ada perubahan keterangan-keterangan di BAP sebelumnya.

Menurutnya, pertanyaan tersebut sebagian untuk menambahkan hasil pemeriksaan sebelumnya.

"Yosef diminta oleh penyidik untuk membuat kronologis dari tanggal 15, 16, 17, 18 itu ditulis tangan. Menceritakan apa yang terjadi dan ditulis tangan." ungkap kuasa hukum Yosef dalam mengungkap pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Demi mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, Yosef memakan waktu cukup banyak ketika harus menuliskan alibi pasca kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang ditemukan di mobil Alpard dalam keadaan mengenaskan, 18 Agustus 2021.

Yosef memaparkan kepada tim penyidik kejadian ketika dirinya pernah dikejar-kejar anaknya itu sambil membawa golok.

Hal itu dilakukan karena pada saat itu, Yoris melihat ayahnya itu tengah membonceng Mimin, istri muda Yosef.

Menghadapi sifat anaknya yang temperamental, menurut Rohman, pada tahun 2018 Yoris pernah dirukyah.

“Alhamdulillah setelah menjalani rukyah, perilaku Yoris ada perbaikan dan tidak temperamental lagi,” tutur Rohman.

Hal ini pun karena permintaan Tuti Suhartini.

Lalu Yosef juga ditanya tentang kepemilikan asbak dan kucing Amel yang berada di lokasi kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Kemudian ditanya juga tentang asbak yang ada di rumah. Sebenarnya pak Yosef itu tidak merokok di rumah.  Beliau merokok setelah kejadian saja," ungkap Rohman.

Dalam pemeriksaan Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, tim penyidik juga mempertanyakan soal puntung rokok di asbak yang ditemukan di TKP di rumah almahum Tuti Suhartini dan Amel.

Menurut Rohman, dalam jawabannya Yosef mengatakan bahwa sejak empat bulan sebelumnya, dia sudah tidak lagi merokok  di rumah istri pertama, Tuti Suhartini.

"Ini mungkin juga berkaitan dengan puntung rokok yang ada di asbak. Ada berapa kepemilikan asbak di rumah? Dia bisa menjawab satu dari kaca satu dari tanah liat," lanjut Rohman.

Rohman juga mengungkapkan Yosef juga ditanya tentang barang-banrang kepemilikan dan hewan peliharaan Amel.

"Pihak penyidik juga menanyakan tentang kucing Amel. Apa saja yang dimiliki Amel? Barang pribadi sampai hewan peliharaannya," ungkap Rohman.

Menjelang hari ke 100 kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang

Rohman prihatin dengan kasus yang menimpa kliennya, Yosef. Sebab diperiksa berkali-kali tentunya bukan hal yang menyenangkan.

"Harapan kita bahwa ingin dari pihak pak Yosef ada kepastian karena bagaimana pun juga berkali-kali diperiksa itu bukan hal yang menyenangkan,"

"Setidak-tidaknya segeralah ditetapkan siapapun tersangkanya supaya perkara ini tidak berlarut-larut," ungkap Rohman.***

Editor: Sanny Abraham

Tags

Terkini

Terpopuler