DESKJABAR – Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang belum juga terkuak. Padahal kasus ini sudah memasuki hari ke-84. Dan, polisi belum menentukan tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang.
Hingga Selasa 9 November 2021 kemarin, polisi masih memeriksa sejumlah saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, diantaranya Yosef Subang.
Dalam pemeriksaan terakhir, Selasa, 9 November 2021, polisi kembali memeriksa Yosef Subang sebagai saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Baca Juga: Kampung Turis Pangandaran Jawa Barat, Pesona Melihat Sunset dan Menikmati Suasana Pantai nan Asri
Baca Juga: Istri Yosef, Tuti Suhartini Korban KASUS PEMBUNUHAN SUBANG Meminta Yoris Subang untuk di Rukiyah
Baca Juga: Cara Menerka Orang yang Mempunyai Khodam Pendamping, Lihatlah 5 Ciri-ciri Ini
Bagi Yosef Subang, pemanggilan oleh penyidik Polres Subang dalam pengungkapan pembunuh ibu dan anak di Subang, menjadikannya sebagai saksi yang paling banyak menjalani pemeriksaan, yaitu sampai 15 kali.
Kuasa Hukum Yosef Subang, Rohman Hidayat dalam wawancara dengan Tim DeskJabar.com mengemukakan, bahwa pada pemeriksaan ke-15, Selasa 9 November 2021, menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang selama 4 jam.
"Dalam pemeriksaan tersebut, ada lima pertanyaan yang diajukan tim penyidik,” ujar Rohman Hidayat.
Baca Juga: Rutinlah Konsumsi Makanan Ini, Insyaallah Jantung akan Sehat, Ini Penjelasan dr. Zaidul Akbar
Baca Juga: Ingin Awet Muda dan Memiliki Wajah Glowing, Rutinlah Minum Ramuan Herbal Ala dr. Zaidul Akbar Ini
Salah satunya mengenai kebenaran Yoris yang pernah diruqyah.
"Yoris pernah diobati (diruqyah)? Karena tempramental yang buruk. Dibenarkan oleh Yosef," ucap Rohman.
Yosef Subang memaparkan kepada tim penyidik kejadian ketika dirinya pernah dikejar-kejar Yoris sambil membawa golok.
Hal itu, menurut Rohman, dilakukan karena pada saat itu, Yoris melihat ayahnya tengah membonceng Mimin, istri muda Yosef.
Menghadapi sifat anaknya yang temperamental, menurut Rohman, pada tahun 2018 Yoris pernah diruqyah. “Alhamdulillah setelah menjalani ruqyah, perilaku Yoris ada perbaikan dan tidak temperamental lagi,” tutur Rohman.
Rohman menerangkan bahwa Yoris pernah diruqyah tahun 2018 atas permintaan Tuti Suhartini. Dan, pada saat itu yang mengobati Yoris adalah Ustadz Adam.
Baca Juga: Cara Melihat Orang yang Memakai Ilmu Pelet, Inilah Ciri-cirinya
Kesaksian Yosef Subang bahwa Yoris Subang pernah diruqyah karena sifatnya yang tempramental ini, apakah bisa menjadi petunjuk dalam mengungkap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.***