Update Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Banyak Saksi tidak Terendus Media

2 Oktober 2021, 13:16 WIB
YouTuber Anjas dan korban pembunuhan di Subang, Amalia Mustika Ratu /YouTube Anjas di Subang dan Instagram @amaliamustika

DESKJABAR – Update mencari pembunuh ibu dan anak di Subang, rupanya banyak saksi lain dihadirkan yang tidak terendus media.

Selama ini, umum diketahui orang-orang yang ditanyai adalah Yosef, Mimin, Yoris, Danu, Ujang, dll, untuk mencari pembunuh ibu dan anak di Subang.

Namun diduga sebenarnya lebih banyak saksi lain dihadirkan oleh polisi, untuk mencari pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Sepertinya, polisi mencari banyak kemungkinan dalam lanjutan mencari pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Baca Juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Inilah Fakta UPDATE Kasus Subang Yang Hingga Kini Belum Terungkap

Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Urusan Hamil dan Nikah Siri, Dedi Mulyadi Minta Netizen Mengormati Privasi

Baca Juga: Lesti Kejora dan Rizky Billar Dilaporkan Polisi, Kang Dedi Mulyadi Berpesan Begini...

Baca Juga: Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Apa yang Khas di Jalancagak ?

Gambaran banyak saksi yang dipanggil dalam mencari pembunuh ibu dan anak di Subang, yang tidak terendus media, disebutkan YouTuber Anjas.

Dalam tayangan YouTube Anjas di Thailand, berjudul , “Satu Saks1 Sudah Naik Statusnya ?? Segera ke Pers1dangan ??”, diunggah, Sabtu, 2 Oktober 2021.

Disebutkan Anjas, bahwa dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, sepertinya polisi bukan lagi mencari orang yang mengaku pembunuhnya.

Tetapi, kata Anjas, polisi akan menggunakan alat bukti kuat untuk menetapkan tersangka.

Baca Juga: Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Ada Jin Qorin Bencong Ikut Nyelonong?

Menurut Anjas, yang dipanggil bukan mereka-mereka saja yang selalu ditanyai polisi, kemungkinan banyak saksi lain yang tidak terendus media massa.

“Sebab, mengutip keterangan polisi, ada 20-an saksi yang dipanggil polisi,” ujarnya.

Menurut Anjas, bahwa di media massa, banyak orang mengklaim banyak bukti yang bukan dari rilis polisi.

Anjas menilai, keterangan-keterangan sejumlah pihak memojokan pihak tertentu, harus dapat dihindari karena urusan ketidaksukaan.

Baca Juga: Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Ustadz Khalid Basalamah Menjawab Urusan Mistis

Kasus pembunuhan ibu dan anak, yaitu Tuti dan Amalia Mustika Ratu, terjadi di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021 lalu.

Sampai 43 hari setelah kejadian, polisi belum mengumumkan siapa pelaku dan menangkap orang bersangkutan.

Pihak polisi hanya mengumumkan, sejauh ini baru mengetahui tanda-tanda pengungkapan pelaku pembunuh pada kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang itu.

Polisi juga masih intensif melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Baca Juga: Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Mungkinkah Bakal Terjadi Konflik Antar Dukun ?

Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Difiri, baru mengatakan, mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama (bisa) terungkap.

Namun diketahui, spekulasi oleh pihak bukan polisi sudah semakin berkembang di masyarakat, berdasarkan asumsi dan penerawangan pribadi.

Bukan hanya secara fisik nyata, juga urusah ghaib, dengan diramaikan asi mistis dilakukan sejumlah orang dengan mengatakan ingin membantu polisi mengungkap siapa pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Ada yang mengaku memanggil jon qorin korban, ada yang mengaku “meminjam” sukma orang-orang tertentu, dll.

Bermacam-macam reaksi yang melihat, ada yang antara pihak yang percaya dengan tidak percaya cara-cara tersebut. ***

 

 

 

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Berbagai Sumber YouTube Anjas di Thailand

Tags

Terkini

Terpopuler