Metode Antisipasi dan Pengendalian Hama Tikus Terhadap Tanaman Mangga Diterapkan di Kertajati, Majalengka

3 September 2021, 18:28 WIB
Metode pengendalian hama tikus terhadap tanaman mangga diaplikasikan oleh Dinas Tanaman Pangan dan hortikultura Jawa Barat, di Kertajati, Majalengka, Kamis, 2 September 2021 /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Metode antisipasi dan pengendalian hama tikus terhadap tanaman mangga diterapkan di Desa Mekarjaya, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka.

Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, memberikan cara antisipasi dan pengendalian hama tikus yang kini menggila menyerang kebun-kebun tanaman mangga di Kertajati, Majalengka.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat, Kamis, 2 September 2021, dan Jumat, 3 September 2021, menunjukan, metode pengendalian hama tikus terhadap tanaman mangga diterapkan di Kertajati, Majalengka.

Tampak, bahwa populasi tanaman-tanaman mangga pada bagian batang pohon, ditutupi seng.

Baca Juga: Hama Tikus Menggila Menyerang Empat Desa di Kertajati, Majalengka

Antisipasi dan pengendalian hama tikus agresif dilakukan, sebagai upaya penyelamatan produksi pangan dari serangan hama tikus yang menggila.

Menurut Kepala Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura, Moch. Ramdhani, bahwa dengan batang pohon tanaman-tanaman mangga dilapisi seng, membuat tikus-tikusnya sulit naik untuk memangsa buah-buah mangga.

“Kalau naik, maka tikus-tikusnya menjadi jatuh karena licin,” ujarnya.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat berdiskusi dengan para petani mangga di Desa Mekarjaya, Kertajati, Majalengka, Kamis, 2 September 2021 Kodar Solihat/deskjabar@pikiran-rakyat.com

Dadan Hidayat beserta sejumlah personel Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Barat lainnya, berada di lokasi kebun-kebun tanaman mangga di Kertajati, Majalengka, sekaligus berdiskusi dengan para petani mangga terkait serangan hama tikus dan perencanaan ke depan terkait agribisnis mangga, khususnya gedong gincu setempat.

Baca Juga: Gerakan Pengendalian Hama Tikus Dilakukan Intensif Secara Kolaborasi di Jawa Barat

Sejumlah petani setempat mengatakan, bahwa dengan diterapkan metode antisipasi dan pengendalian hama tikus berupa pemasangan seng itu, mulai mengurangi serangan hama tikus.

"Mulai banyak tikus yang bergeletakan di bawah pohon, karena tak bisa naik ke pohon. Soalnya, tikus-tikusnya tergelincir karena seng yang licin," ujar seorang petani mangga gedong gincu.

Hanya saja, tikus-tikus kelaparan itu masih menjadi hama terhadap tanaman lainnya,  yaitu kedelai dan kacang-kacangan lainnya, serta tanaman tebu.

Serangan hama tikus menggila menyerang empat desa di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Ada pun serangan hama tikus yang menggila menyerang empat desa di Kertajati, Majalengka, tersebut, menyasar tanaman mangga, kacang-kacangan, padi, dan tanaman tebu.

Baca Juga: Lesti Kejora Munculkan Foto Perut Belum Hamil Saat Menikah dengan Rizky Billar

Warga dari empat desa di Kertajati, Majalengka, terus-terusan menjagai kebun dan perburuan hama tikus yang menggila dengan menyerang saat malam hari.

Pada Kamis, 2 Agustus 2021, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Kementerian Pertanian, dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Majalengka, hadir ke lokasi membantu dan memberikan sarana pengendalian hama tikus yang menggila tersebut.

Pada kesempatan tersebut, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat sekaligus menyerahkan denam sertifikat registrasi kebun buah mangga untuk petani di Desa Mekarjaya, Kertajati, Majalengka itu.

Dalam diskusi itu, muncul harapan petani mangga gedong gincu di Desa Mekarjaya, Kertajati, Majalengka, agar kebun-kebun mereka dapat diarahkan menjadi agrowisata. ***

Editor: Kodar Solihat

Tags

Terkini

Terpopuler