DESKJABAR - Kecamatan Sukajadi, Coblong, dan Antapani, menjadi tiga kecamatan dengan jumlah konfirmasi aktif Covid-19 tertinggi di Kota Bandung selama sepekan terakhir.
Informasi itu terungkap dari data Pusat Informasi Covid-19 Kota Bandung yang tersaji di laman covid19.bandung.go.id, hingga Senin, 14 Desember 2020, pukul 06.00 WIB.
Berdasarkan update data terakhir tersebut, jumlah konfirmasi aktif di Kecamatan Sukajadi melonjak dari pekan sebelumnya 44 kasus menjadi total 81 kasus. Kecamatan Coblong juga naik dari pekan sebelumnya 50 kasus menjadi 68 kasus.
Kecamatan Antapani yang sebelumnya 69 kasus dan menjadi kecamatan dengan konfirmasi aktif tertinggi, turun ke posisi tiga dengan 59 kasus.
Baca Juga: Liverpool Selamat Dari Kekalahan Melalui Gol Penalti Mohamed Salah
Kecamatan lain yang masuk daftar sepuluh besar adalah Kecamatan Panyileukan dan Andir, masing-masing dengan 55 kasus, Arcamanik (53), Bandung Kulon (45). Tiga kecamatan yang baru masuk daftar sepuluh besar adalah Cibeunying Kaler (39), Ujung Berung (36), dan Cibiru (36).
Tiga kecamatan tersebut masuk lantaran ada tiga kecamatan yang keluar dari daftar sepuluh besar. Ketiganya adalah Kecamatan Sukasari yang turun dari 29 kasus menjadi 17 kasus aktif dan Kiaracondong yang berkurang dari 32 kasus menjadi 24 kasus. Kecamatan Bojongloa Kidul juga keluar dari daftar sepuluh besar kendati mencatat kenaikan dari 27 kasus menjadi 33 kasus.
Kecamatan dengan kasus aktif terendah adalah Kecamatan Cidadap dengan 4 kasus aktif.
Total konfirmasi aktif di Kota Bandung
Data Pusat Informasi Covid-19 Kota Bandung mencatat total konfirmasi aktif Covid-19 di Kota Bandung mencapai 4.601 kasus. Ini berarti ada kenaikan 587 kasus selama sepekan.
Baca Juga: Persimpangan di Kota Bandung Ini Paling Banyak Pelanggarannya, Ada Dua Jenis Yang Paling Sering
Dari jumlah itu, sebanyak 3.545 orang sembuh dan 136 meninggal dunia. Total jumlah konfirmasi aktif di Kota Bandung saat ini 920 kasus.
Dari 11.141 suspek, sebanyak 9.900 discarded yaitu hasil pemeriksaan RT-PCR 2 kali negatif selama 2 hari berturut-turut dan atau seseorang dengan status kontak erat yang telah menyelesaikan masa karantina selama 14 hari. Sebanyak 1.241 suspek lainnya masih dalam pemantauan.
Selain itu, terdapat total 14.489 kasus kontak erat dengan 12.134 di antaranya dinyatakan discarded. Kontak erat yang masih dipantau berjumlah 2.355 orang.
Baca Juga: Jennie, Lisa, Jisoo, dan Rose BLACKPINK Terlahir Sebagai Brand Ambassador
Baca Juga: SIM Keliling Bandung 14-20 Desember 2020, Catat Lokasi dan Persyaratannya
Baca Juga: Update Covid-19 Jawa Barat, Kota Bandung dan Lima Daerah Lain Masih Zona Merah
Untuk mencegah penyebaran Covid-19, Pusat Informasi Covid-19 Kota Bandung meminta warga Kota Bandung untuk tidak keluar masuk kota, dan selalu mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan air dan sabun atau penyanitasi tangan (hand sanitizer), dan menjaga jarak aman.***