Usai Wukuf, Sejumlah Jemaah Haji yang Sakit Dirawat di KKHI Mekkah

- 9 Juli 2022, 13:23 WIB
Usai jalani wukuf Arafah sejumlah jemaah haji menderita sakit/Instagram@ridwankamil
Usai jalani wukuf Arafah sejumlah jemaah haji menderita sakit/Instagram@ridwankamil /


DESKJABAR – Sejumlah jemaah haji Indonesia usai wukuf Arafah mengalami sakit di rawat di KKHI Mekkah.

Usai melaksanakan wukuf arafah sejumlah jemaah haji Indonesia dalam kondisi sakit, langsung dirawat di KKHI Mekah.

Adapun pasien jemaah haji Indonesia yang dirawat di pos layanan kesehatan Arafah lantaran mengalami heat stroke ( Panas tinggi).

Baca Juga: Hasil Malaysia Masters 2022, Langkah Gregoria Dihentkan An Se Young, 4 Lagi Wakil Indonesia Siap Bertarung

Jemaah haji Indonesia mengalami heat stroke, akibat tidak kuat tehadap cuaca panas pasca melaksakan wukuf Arafah.

Hingga saat ini masih ada sekitar 7 pasien jemaah haji yang dirawat, jika sampai pukul 21.00 WAS kondisinya belum stabil, mereka akan dirujuk ke KKHI.

Dilansir Deskjabar.com dari PMJNews, Kepala Pos Layanan Kesehatan Arafah Agus Sultoni mengatakan saat ini masih 7 jemaah haji masih dirawat di pos layanan kesehatan Arafah, jika kondisinya sudah stabil maka akan dirujuk ke KKHI.

Baca Juga: Daging Kambing tak Sebabkan Kolesterol Tinggi, Benarkah? Ini Nutrisi yang Dikandungnya dan Cara Memasak Sehat

Menurutnya, sejak Kamis 7 Juli 2022 sampai selesai pelaksanaan wukuf Arafah,pos layanan kesehatan di Arafah telah merawat sedikitnya 80 orang jemaah haji Indonesia.

Pos pelayanan kesehatan haji di Arafah merawat sedikitnya 80 orang jemaah yang sakit, pada saat pelaksanaan wukuf Arafah, hingga kini tinggal tujuh orang yang masih dirawat, jika kondisinya sudah semakin membaik akan langsung dirujuk ke pusat layanan kesehatan KKHI di Mekkah, ucapnya.

Sebagian besar pasien yang ditangani pos layanan kesehatan Arafah, tidak tahan cuaca panas dan sengatan matahari, sebelumnya para jamaah juga punya penyakit penyerta atau komorbid.

Baca Juga: Link Streaming Semifinal Malaysia Masters 2022, Hari Ini 9 Juli, Jam Berapa? Tayang di TV Mana?

Akibat heat stroke (panas tinggi) dan penyakit komorbid yang dimiliki kambuh kembali, pasien pingsan dan suhu tubuh mencapai 41 derajat selcius.

Penanganan yang dilakukan terhadap pasien jemaah yang mengalami heat stroke dengan menggunakan rompi penurun suhu.

Paramedis di pos layanan kesehatan arafah memakaikan “Rompi Penurun Suhu” kepada pasien jemaah haji yang mengalami heat stroke (panas tinggi) untuk menurunkan suhu badan pasien.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x