DESKJABAR- Kematian Tangmo Nida Pattaratida (Tango Nida dead) terus menjadi perbincangan pasalnya, publik yakin Tangmo Nida dibunuh saat di speedboad dan tenggela di sungai Chao Phraya.
Tangmo Nida meninggal terus menjadi perhatian dunia internasional pasalnya polisi seolah ogah untuk mengusutnya karena diduga yang terlibat adalah orang dekat kerajaan Thailand.
Dalam kasus pengusutan Tango Nida Pattaratida meninggal pun polisi hanya menyimpulkan bahwa Tangmo Nida meninggal karena kecelakaan.
Dari pernyataan itulah publik marah karena semua tahu bahwa Tangmo Nida dibunuh berdasarkan beberapa bukti.
Bukti yang dimaksud salah satunya ada luka di kepala, luka dilengan dan luka di paha.
Bahkan dari beberapa rekaman CCTV pun terlihat adanya kejanggalan mengingat setelah ada benda yang diduga tubuh Tangmo Nida didorong, speedboat itu langsung berjalan kencang.
Kemudian ada juga salah seorang nakhoda kapal tongkang yang saat itu sedang berlayar melihat ada sesuatu yang didiorong sebelum speedboat itu tancap gas.
Kebetulan kapal tongkang tersebut berada tidak jauh dari speedboat yang ditumpangi Tangmo Nida dan lima orang lainnya.