HARI INI, Penggemar Tangmo Nida Menggelar Protes di Markas Kepolisian Thailand, Curigai Ada Kebohongan

- 12 Maret 2022, 14:33 WIB
Upacara kematian Tangmo Nida di Gereja Liberty Bangkok di distrik Saphan Sung.
Upacara kematian Tangmo Nida di Gereja Liberty Bangkok di distrik Saphan Sung. /Bangkok Post/ Nutthawat Wicheanbut/

Para pihak yang ada di speedboat memberikan pernyataan yang bertentangan atau mencurigakan tentang apa yang telah terjadi.

Apalagi polisi kemudian mengatakan kepada pers bahwa berdasarkan bukti dan saksi, disimpulkan kematian Tangmo Nida merupakan kelalaian yang menyebabkan kematian. Bukan pembunuhan.

Baca Juga: UPDATE KASUS TANGMO, Publik Thailand Percaya Tangmo Nida Dibunuh, Polisi Didesak Buka Lagi Kasusnya

Itulah yang memicu kekhawatiran tentang kurangnya transparansi dalam penyelidikan.

Kesaksian samar yang diberikan oleh kelima orang tersebut dalam speedboat, Tanupat "Por" Lerttaweewit, Phaiboon "Robert" Trikanjananun, Idsarin "Gatick" Juthasuksawat, Wisapat "Pasir" Manomairat, dan Nitas "Job" Kiratisoothisathorn, masih belum jelas.

Letjen Pol Jirapat Phumijit, komisaris Polisi Wilayah 1, mengatakan kasus Tangmo Nida tersebut belum selesai karena polisi sedang menunggu hasil otopsi dari Universitas Mahidol dan Institut Kedokteran Forensik.

Baca Juga: 1000 Pelayat Berikan Penghormatan Terakhir kepada Tangmo Nida, Polisi Tunggu Bukti Baru

Dia meminta siapa pun yang memiliki bukti agar menghubungi penyelidik.

"Hingga kini polisi telah memeriksa sekitar 80 saksi," kata Jirapat Phumijit.

"Saat ini, polisi sedang mengajukan tuntutan terhadap Tuan Tanupat, sang pemilik kapal, dan Tuan Phaiboon, pengemudi, atas kelalaian yang menyebabkan kematian," kata Jirapat Phumijit.***

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: bangkokpost.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x