Update Kapal Selam KRI Nanggala 402 Tenggelam, AS Turunkan Tim Bantu Pencarian

- 23 April 2021, 13:44 WIB
Foto: KRI Nanggala-402/ M Risyal Hidayat
Foto: KRI Nanggala-402/ M Risyal Hidayat /Rianti S/Antara Foto/via REUTERS/Files

DESKJABAR- Tenggelamnya Kapal Selam KRI Naggala-402 di perairan Bali ketika latihan menembak dua hari lalu menjadi sorotan dunia.

Bahkan Amerika Serikat (AS) menawarkan bantuan untuk mencari KRI Nanggala-402.

"Atas permintaan pemerintah Indonesia, Departemen Pertahanan (AS) mengirimkan aset udara untuk membantu pencarian kapal selam yang hilang," kata sekretaris pers Pentagon John Kirby dalam sebuah pernyataan, dikutip Jumat, 23 April 2021 dari The Hill.

Menurut catatan New York Times, kecelakaan kapal selam jarang terjadi di dunia.
Pada tahun 2000, kapal selam Angkatan Laut Rusia tenggelam ke dasar laut setelah terjadi ledakan di kapal.

Baca Juga: Pengadilan Singapura Vonis Daryati dengan Hukuman Seumur Hidup, Ini Alasannya

Sebanyak 118 orang dalam kapal selam Rusia itu tewas setelah tim penyelamat membutuhkan waktu berhari-hari untuk mendapatkan akses.

Di tahun 2017, kapal selam Angkatan Laut Argentina hilang dengan 44 orang di dalamnya, diduga karena kerusakan listrik. Puing-puingnya kapal selam itu ditemukan setahun kemudian.

New York Times menyebutkan Indonesia tak punya dana yang cukup sebagai negara yang memiliki ribuan pulau.

NYT juga menyebutkan Indonesia tak memiliki dana memadai untuk menghadapi serangan dari kapal penangkap ikan asing.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x