DESKJABAR - Sebuah video lomba adzan tingkat Internasional viral di media sosial, ketika ada seorang juri yang menangis mendengarkan penampilan salah satu peserta.
Syekh Ziauddin adalah peserta yang berhasil menyentuh hati dewan juri tersebut, perwakilan dari Indonesia.
Syekh Ziauddin merupakan seorang imam besar Masjid Agung Meulaboh Aceh, yang menjadi perwakilan Indonesia dalam ajang lomba adzan dan membaca Al-Quran di Arab Saudi.
Baca Juga: Isi Ramadhan 1444 H, Ayo Tunjukan Bakat dan Kemampuanmu di A Wonderful Journey of Ramadhan Kareem
Beliau berhasil membawa harum nama Indonesia dan mampu bersaing dengan puluhan muadzin terbaik dunia.
Saat ini, Syekh Ziauddin sudah berhasil masuk babak 8 besar dan akan terus berjuang untuk masuk ke babak 4 besar.
Putra asli Meulaboh Aceh ini menjadi salah satu dari 32 peserta yang berhasil lolos ke tahap selanjutnya, setelah sebelumnya mampu bersaing dengan 50.000 kontestan dari 165 negara di dunia.
Awal mula Syekh Ziauddin mengikuti lomba ini dengan mengirimkan suara adzan melalui link pendaftaran online yang disediakan oleh panitia.
Dalam video yang diunggah dalam akun YouTube Hadi Saputra Family, yang tayang kemarin 30 Maret 2023, nampak Syekh Ziauddin melantunkan adzan dengan begitu merdu dan penuh penghayatan.
Terlihat seluruh dewan juri dibuat terpukau dengan penampilan dari alumni Al-Azhar Mesir ini.
Baca Juga: 3 Amalan Utama Saat Ramadhan 2023 Tiba, Ladang Kesempatan untuk Panen Berkah dan Pahala
Merdunya adzan yang dilantunkan oleh Syekh Ziauddin sukses membuat salah satu juri menangis.
Hal tersebut tentu saja membuat bangga warga negara Indonesia, terlebih kompetisi ini melalui proses seleksi yang sangat ketat.
Banyak komentar positif yang terlontar dari beberapa warganet tentang penampilan Syekh Ziauddin tersebut dan memberikan support agar dirinya berhasil masuk ke babak selanjutnya.
Hadiah fantastis senilai Rp49,7 miliar
Untuk hadiah dalam lomba adzan ini tidak main-main, disebutkan uang tunai sebesar USD 3,3 juta atau setara dengan Rp 49,7 miliar akan dibagikan kepada seluruh pemenang.
Untuk peringkat pertama kategori membaca Al-Quran, akan mendapatkan hadiah sebesar USD 800.000 atau setara dengan Rp12 miliar.
Sedangkan, untuk kategori lomba adzan pemenang akan diberikan hadiah sebesar USD 534.000 atau setara dengan Rp8 miliar.
Para dewan juri akan menilai peserta berdasarkan penampilan yang baik, intonasi, ekspresi emosi, penyampaian bacaan dan adzan dengan kerendahan hati ke hati para pendengar.
Pengumuman peserta yang berhasil lolos ke babak 4 besar akan diumumkan pada pertengahan bulan Ramadhan.***