Burayot juga demikian, terbuat dari tepung beras dicamour gula merah. Hanya yang membedakannya adalah dari bentuknya seperti buah salak atau seperti benda tergantung yang mau jatuh. Orang sunda menyebutnya ngaburayot.
Makanan ini menjadi camilan khas Garut, terutama di wilayah Kecamatan Leles, yang banyak di jajakan di pinggir jalan.
4.Dorokdok
Garut juga dikenal sebagai kota kerajinan dari kulit sapi atau kerbau dimana hasil produksinya yang sudah dikenal adalah jaket kulit, sepatu , tas, dompet, sabuk kulit.
Namun, kulit ini juga dibuat sebagai camilan khas yang krispi dan rasanya gurih yakni kerupuk kulit yang dalam bahasa Sunda disebut dorokdok.
Dalam proses tersebut, bagian dari bahan baku kulit yang tidak digunakan untuk pembuatan jaket, tas, sepatu, dan sabuk, dapat diolah menjadi kerupuk kulit.
Kerupuk kulit dan dorokdok banyak diproduksi di berbagai daerah di Garut, seperti Garut Kota, Tarogong, dan daerah lainnya.
5.Jeruk Garut
Nama jeruk Garut sepertinya saat ini sudah tenggelam dibalik jenis jeruk yang didatangkan dari China. Padahal, dulu jeruk ini sudah populer dengan ciri khasnya tersendiri yang kemudian dikenal dengan sebutan jeruk Garut.
Jeruk Garut memiliki sejarah tersendiri. Dahulu kala, jenis jeruk ini dinamai Jeruk Siam atau Jeruk Siem. Buah ini menjadi menjadi salah satu buah unggulan, karena memiliki rasa yang manis dan segar, serta memiliki aroma yang khas
6.Baso Aci
Camilan khas Garut selanjutnya adalah baso aci. Sebenarnya makanan ini mirip dengan cilok yang sudah dikenal di Kota Bandung.